1.053 Pelajar Samarinda bakal Disuntik Vaksin, Jokowi Bakal Pantau

968kpfm, Samarinda - Pemerintah daerah bersiap menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Orang nomor satu di Tanah Air itu dikabarkan akan mendarat di Kaltim pada Selasa, 24 Agustus 2021.

Ada sejumlah agenda yang akan dihadiri Jokowi. Mulai dari meresmikan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda seksi 1 dan 5. Hingga meninjau vaksinasi covid-19 di Dome Balikpapan dan Gedung SMPN 22 Samarinda.

Terkait kegiatan vaksin di SMP Negeri 22, Wali Kota Samarinda Andi Harun telah mengerahkan petugas untuk mempersiapkan kedatangan presiden. Dua tenda bakal dipasang di sekolah yang terletak di Jalan Pahlawan, Kelurahan Dadi Mulya, Kecamatan Samarinda Ulu.

"Setelah semuanya selesai nanti akan disterilisasi," ungkap Andi Harun, Senin (23/8).

Sebanyak 1.053 pelajar akan mengikuti vaksinasi. Andi Harun menyebutkan, sebelum disuntik vaksin peserta wajib melakukan tes PCR di tempat yang telah disediakan. Terutama siswa yang bakal berkontak langsung dengan presiden.

seluruh siswa yang akan disuntik vaksin wajib melakukan tes PCR di tempat yang telah disediakan, utamanya yang kontak langsung dengan Presiden nanti.

Persiapan teknis lainnya, kata Andi, juga telah disiapkan. Seperti pompa portabel untuk antisipasi genangan air di sekitar Gedung SMPN 22.

"Kami kerahkan OPD terkait untuk menyiapkan segala hal teknis. Kami sudah ada antisipasi jika hujan turun. Sementara untuk kebersihan ruas jalan saat ini sedang dilakukan oleh OPD terkait," tegasnya.

Berharap hujan tidak turun saat Presiden Jokowi datang

Kepala SMP Negeri 22 Samarinda Asmuran menambahkan, dalam pelaksanaan vaksinasi, ruang kelas berfungsi sebagai wadah transit atau tempat singgah untuk siswa yang akan disuntik.

Asmuran berujar, tidak ada sambutan khusus yang disediakan pihaknya dalam menyambut mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut. Bahkan, dirinya tidak mengetahui apakah akan mendampingi presiden atau tidak.

"Saat ini yang pasti mendampingi hanya Wali Kota Samarinda saja," ungkapnya.

Disebutkan Asmuran, ada beberapa orang tua murid yang tidak ingin anaknya divaksin. Namun menurut dia, hal tersebut tidak menjadi hambatan.

Tetap dia menyampaikan kepada kelompok orang tua murid tersebut bahwa vaksinasi covid-19 adalah syarat penyelenggaraan sekolah tatap muka nantinya.

"Sudah kami sampaikan kepada setiap orang tua. Kami tidak bisa memaksa mereka agar anaknya mau divaksin. Jadi terserah mereka mau ikut atau tidak," tandasnya.

Lebih lanjut, Asmuran berharap hujan tidak turun ketika Presiden Jokowi datang. Jika kondisi cuaca tak bersahabat, SMPN 22 Samarinda akan tergenang air.

"Biasanya tergenang setinggi 10 centimeter. Tetapi tim teknis dari Pemkot Samarinda sudah mengantisipasi hal tersebut. Meski begitu, kami harap cuaca besok bisa bersahabat," tutup Asmuran.

Penulis: Fajar

Editor: Maul