968kpfm, Samarinda - Provinsi Kaltim akan kebagian 3 juta vaksin Covid-19 dari pemerintah pusat. Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi, belum lama ini.
Hadi menyebutkan, informasi tersebut diperolehnya dari Kepala Dinas Sosial Provinsi Kaltim, Agus Hari Kesuma. Kaltim akan mendapat jatah vaksin lebih dari 3 juta, sesuai dengan jumlah penduduk di Benua Etam.
"Memang sudah direncanakan demikian. Bahkan rencananya seluruhnya kita dapat, karena kita penduduknya 3,7 juta orang," ucap Hadi, Selasa (29/9/2020) kemarin.
Hadi menjelaskan, jika tidak ada kendala vaksin tersebut akan dikirim pada tahun 2021 nanti. Lantaran pengadaannya dari pemerintah pusat, orang nomor dua di Kaltim itu belum mengetahui pasti kapan vaksin dari Sinovac ini akan didistribusikan.
"Rencananya kan tahun 2021. Tapi karena pengadaannya di pusat, jadi kita tinggal menunggu saja. Vaksinnya itu milik perusahaan Sinovac yang dari China," ungkapnya.
Dalam pemberitaan sebelumnya, Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), Airlangga Hartanto menyebutkan, pemerintah akan melakukan pembayaran uang muka sebesar Rp 3,3 triliun di tahun ini untuk pengadaan vaksin Covid-19.
"Untuk pembayaran uang muka, sudah tersedia pada tahun ini sebesar Rp 3,3 triliun. Seluruh dana yang disiapkan, ada sebesar Rp 37 triliun yang didapat dari program multiyears," pungkasnya.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima29 Sep 2020