2.500 Ojol Salurkan Bansos Tahap Kedua

968kpfm, Samarinda - Bantuan sosial tahap kedua dari Pemkot Samarinda sudah mulai didistribusikan ke masing-masing warga yang telah terdata.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Samarinda, Hendra AH menuturkan, berdasarkan data diperoleh, terdapat 78.908 orang yang akan menerima bantuan sosial. Data ini digapai dari 59 kelurahan dan 10 Kecamatan di Kota Tepian.

"Jadi ada 75.779 orang yang akan menerima bantuan. Selain itu ada penambahan 3.129 mahasiswa yang terdampak. Sehingga totalnya 78.908 orang," kata Hendra, Senin (22/6/2020).

Hendra menjelaskan, peningkatan jumlah penerima ini terjadi karena banyaknya warga yang tidak terdata sebelumnya. Selain itu, wabah Covid-19 mengakibatkan bertambahnya masyarakat yang kurang mampu.

Bantuan sosial tahap kedua yang diberikan oleh Pemkot Samarinda ini masih dalam bentuk sembako. Isinya terdiri dari 5 Kg beras, 10 bungkus mie instan, 1 Kg gula pasir, 2 liter minyak goreng, dan satu kotak teh dengan nominal satu paketnya mencapai Rp 135 ribu.

"Sebenarnya totalnya Rp 135 ribu. Tetapi ada biaya lain seperti ongkos antar ke kelurahan dan ongkos kemas. Kemudian tambahan Rp 10 ribu untuk biaya ojol (ojek online) yang mendistribusikan. Sehingga totalnya jadi Rp 150 ribu per paket," terang Hendra.

Dalam menyalurkan bantuan ini, lanjut Hendra, pihaknya masih menggandeng ojek daring. Berbeda dari sebelumnya, kini terdapat 2.500 ojol yang ikut terlibat dalam mengirimkan bantuan ke rumah-rumah warga.

Terkait pembagian, ucap Hendara, pihaknya memperkirakan penyaluran bantuan akan selesai dalam jangka waktu 12 hari. Tetapi, Hendra juga tidak ingin membebani tim yang bertugas melakukan distribusi bantuan.

"Setiap kelurahan beda. Jadi tergantung tenaga yang ada disana. Ada yang perharinya bisa mengirim 3.000 paket, bahkan ada juga yang hanya 1.000 saja," sebut Hendra.

"Intinya kami tidak mematok target, yang penting kami ingin bantuan tersebut bisa sampai ke penerima," pungkasnya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul