Main Image
Politik
Politik | 01 Jul 2021

Aksi Dukung Makmur HAPK di Kantor Golkar Kaltim Ricuh, Satu Demonstran Terluka

968kpfm, Samarinda - Sejumlah massa yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Aktivis Masyarakat Berau (AMPB) menggelar aksi di depan Sekretriat DPD Golkar Kaltim, Jalan Mulawaran, Samarinda, Selasa (30/6).

Unjuk rasa yang berlangsung sejak pukul 11.00 WITA itu berakhir ricuh. Tujuan aksi tersebut mempertanyakan alasan diterbitkannya surat DPP partai Golkar ihwal Pergantian Antar Waktu (PAW) Nomor :B-600/golkar/VI/2021, yang ditujukan kepada Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK.

Cekcok terjadi ketika massa aksi didatangi Sekretaris Pemuda dan Olahraga DPD Golkar Kaltim Arif Rahman Hakim, guna melakukan audiensi.

Audiensi lapangan itu tak berlangsung lancar. Musababnya, massa aksi meminta bertemu langsung dengan Ketua DPD Golkar Kaltim Rudi Mas'ud atau Sekretaris DPD Golkar Kaltim Husni Faruddin untuk merespon tuntutan aksi.

Ditemui usai keributan, Kordinator Lapangan aksi APAMB Eka Prayitna Jogras Hutain menyebutkan, dirinya dipukul bagian pelipis mata kanan, ketika berunjuk rasa.

"Saya dipukul, ada bukti video siapa yang memukul. Saya juga masih ingat wajah orangnya. Dari awal dia memang sudah memancing emosi kami. Saya selaku koordinator lapangan hari ini akan membuat surat laporan kepada pihak kepolisian," terangnya.

Berbicara tuntutan massa aksi, terdapat tujuh poin. Pertama menolak PAW Ketua DPRD Provinsi Kaltim Makmur HAPK; Mendesak DPP Golkar mencabut surat nomor :B-600/golkar/VI/2021; Menolak Hasanuddin Mas’ud sebagai Ketua DPRD Kaltim; Mendesak Rudi Mas'ud meminta maaf kepada Makmur HAPK selaku tokoh Kaltim serta keturunan Kesultanan Gunung Tabur dan Sambaliung.

"Kami juga mendesak Rudi Mas’ud untuk membuka alasan rasional sesuai surat rekomendasi pengajuan PAW Makmur di DPP Pusat; Rudi Mas’ud harus bertanggung jawab atas konflik politik yang terjadi di Partai Golkar dan harus meminta maaf kepada seluruh masyarakat Berau, terkhusus pemilih pak Makmur HAPK yang jumlahnya 38 ribu lebih, sebagai wujud itikad baik dan menghormati pak Makmur sebagai senior di Partai Golkar dan tokoh politik di Kaltim," urainya.

Terpisah, Wakil Sekretaris Pemuda dan Olahraga DPD Golkar Kaltim Arif Rahman Hakim menjelaskan, dirinya diberikan amanah mewakili DPD Golkar Kaltim sebagai penanggung jawab dalam aksi ini.

Dia menyebut, Ketua DPD Golkar Kaltim Rudi Mas'ud saat ini masih berada di Jakarta. Sedangkan Sekretaris DPD Golkar Kaltim Husni Faruddin berada di Jawa Timur.

"Saya sudah di awal berbicara dengan Polresta Samarinda. Atas tahap-tahap yang akan dilalui (terkait masalah pergantian Ketua DPRD Kaltim Makmur HAPK). Kami sudah tegaskan bahwa ini persoalan internal Partai Golkar," ucapnya.

Arif juga mengatakan, hingga kini pihaknya masih menginventarisir apakah ada korban luka ataupun kserusakan yang dialami Sekretariat DPD Golkar Kaltim usai aksi tersebut.

"Kami masih menginventarisir apakah ada kerugian atau tidak. Sejauh ini kawan-kawan juga belum memberikan respons apa-apa. Tapi mengacu pada kejadian kemarin di Berau saya kira jika memang dibutuhkan kemungkinan akan ada upaya-upaya hukum, ini sebagai bentuk punishment kepada pihak-pihak yang mencoba merusak marwah partai Golkar," tandasnya.

Penulis: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵