968kpfm, Samarinda - Musibah banjir yang menerjang kawasan pemukiman penduduk di Jalan Damanhuri, Kelurahan Mugirejo, Kecamatan Sungai Pinang, Jumat (10/1) lalu, membuat Pemkot Samarinda dan Pemprov Kaltim bergotong royong untuk mencari solusi mengentaskan masalah tersebut.
Pemkot Samarinda mengusulkan kepada Pemprov Kaltim untuk membangun kolam retensi di area lahan milik Pemprov Kaltim guna mengurangi banjir di Jalan Damanhuri. Menyikapi usulan tersebut, tepat pada Sabtu (11/1), PJ Gubernur Kaltim, Akmal Malik, didampingi oleh Wali Kota Samarinda, Andi Harun, bersama-sama meninjau lokasi lahan Pemprov yang bakal dibangun kolam retensi.
Ditemui usai kegiatan, Akmal menyatakan komitmennya untuk membangun kolam retensi untuk mengatasi banjir di kawasan Jalan Damanhuri. Dirinya pun baru mengetahui jika adanya lahan Pemprov Kaltim yang berpotensi dapat dimanfaatkan sebagai kolam retensi.
"Saya juga baru tahu dari teman-teman media. Makanya kami langsung datang kesini melakukan pengecekan bersama-sama," sebut Akmal.
Berdasarkan pengecekan di lapangan, Akmal mengungkapkan bahwa pembangunan kolam retensi di lahan ini belum sepenuhnya dapat mengurangi banjir di Jalan Damanhuri. Sebab kolam ini tidak dilintasi oleh jalur anak sungai yang berada di bawah lokasi kolam.
"Tapi pembangunan kolam retensi di sini tetap akan berjalan. Nanti di bawah juga akan dibangun kolam retensi, sehingga banjir di Jalan Damanhuri dapat benar-benar dientaskan," imbuhnya.
Lebih lanjut, Akmal menyampaikan bahwa selain sebagai tempat penampungan air, kolam retensi ini nantinya bakal berpotensi dikembangkan menjadi kawasan wisata jika dikelola dengan benar. Sehingga selain berfungsi sebagai pengendalian banjir, kolam retensi ini nantinya mampu menghasilkan nilai ekonomi bagi masyarakat sekitar.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima14 Jan 2025