KPFM, Jakarta - Bank Indonesia (BI) Kaltim menggelar pelatihan terhadap para wartawan yang kerap menulis berita ekonomi, di Hotel Mercure, Jakarta, Jumat (15/11/2019).
Berjumlah 13 orang, peserta merupakan pewarta asal Bumi Etam. Dalam sambutannya Kepala Bank Indonesia Kaltim, Tutuk SH Cahyono mengatakan, kegiatan ini dapat memperkuat hubungan antara Bank Indonesia dan awak media dalam penyampaian berita perekonomian di daerah.
"Visi Gubernur BI kita menekankan cara penyampaian yang sudah tidak pakai bahasa langit lagi. Sudah menyasar kaum milenial," kata Tutuk.
"Semoga awak media dan BI Kaltim bisa saling bersinergi dalam penyampaian berita perekonomian ke masyarakat," tambahnya.
Pelatihan tersebut menghadirkan sejumlah narasumber dari Bank Indonesia yang berkompeten di bidangnya masing-masing. Seperti Deputi Direktur Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran Akhis Hutabarat, Manajer Departemen Kebijakan Makroprudensial Rizki Fitrama, Asisten Direktur Departemen Kebijakan Ekonomi Moneter Syachman Perdymer, Asisten Direktur, Departemen Komunikasi Irwan, dan Redaktur Ekonomi Kompas Fajar Martha.
Dalam pemaparannya, Fajar Martha mengungkapkan sejumlah tips menulis berita ekonomi agar masyarakat mudah menerima informasi dari istilah ekonomi yang dikenal sulit dimengerti.
Pertama, para peserta dianjurkan menyuguhkan perspektif ruang dan waktu, supaya pembaca dapat menilik perbandingan dunia ekonomi.
Kemudian jurnalis harus menjelaskan singkatan-singkatan dalam ekonomi. Terakhir, angka-angka dalam pemberitaan mesti dibuat grafis.
"Makin banyak grafis makin bagus, tidak perlu lagi terlalu banyak angka dalam kalimat karena akan membosankan pembaca," pungkasnya.
Dokumentasi: Kpfm Samarinda
Penulis: Maul
Editor : Agung
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima16 Nov 2019
