Bank Indonesia Buka Konter Layanan Penukaran Uang di Mal hingga Museum Samarinda

968kpfm, Samarinda - Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Kaltim menyiapkan uang tunai Rp 4,19 triliun untuk memenuhi kebutuhan transaksi di 10 kabupaten dan kota selama periode Ramadan dan Lebaran 2023.

Kepala KPw BI Kaltim, Ricky Perdana Gozali menerangkan,
pasokan uang tunai dalam rangka memenuhi kebutuhan di Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) ini, mengalami peningkatan.

"Dibandingkan realisasi sebelumnya, maka jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar 15,55 persen atau setara Rp 564  miliar," kata Ricky, kepada awak media, usai membuka acara bertajuk Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri (Serambi) 2023 di Halaman Kantor Perwakilan Bank Indonesia, Samarinda, Senin (27/3).

Penukaran uang dalam berbagai pecahan tersebut, dibuka sejak 28 Maret hingga 20 April 2023. Titiknya tersebar di 362 kantor perbankan yang ada di Samarinda dan Balikpapan. Jam operasional penukaran uang berlaku pada pukul 10 pagi sampai 12 siang.

Khusus di Samarinda, penukaran uang juga bisa dilakukan di luar perbankan. Seperti di Mal Samarinda Square, 10-14 April 2023 pada pukul 10.00-14.00 WITA.

"BI Kaltim juga menyediakan layanan penukaran uang kas keliling di halaman parkir Museum Samarendah yang akan dilaksanakan pada 28 Maret, 11 April, dan 20 April dengan jam operasional pukul 10.00-12.00 WITA," terangnya.

Ricky melanjutkan, warga Samarinda juga bisa mendatangi Halaman Parkir Islamic Center pada 4 April 2023, pukul 10 pagi hingga pukul 2 siang.

"Khusus di Pasar Ramadan GOR Segiri, jadwal pelayanan dilaksanakan pada 30 Maret, 6 April, 13 April, dan 18 April dengan jam operasional 10.00-12.00 WITA," ucapnya.

Beberapa perbankan yang terlibat dalam aktivitas penukaran uang ini antara lain BNI, BRI, BTN, Mandiri, CIMB Niaga, Bank Muamalat, Maybank, Bank Mega, dan Bankaltimtara.

Setiap orang yang menukar uang akan diberi 1 kupon. Kupon tersebut berlaku untuk penukaran sebesar Rp 3,8 juta. Terdiri dari pecahan uang Rp 20 ribu, Rp 10 ribu, Rp 5 ribu, dan Rp 2 ribu.

Ricky berharap, kegiatan penukaran uang dapat mempermudah masyarakat dalam melakukan transaksi. "Serta terhindar dari peredaran uang palsu dan layanan jasa penukaran uang ilegal," tegasnya.

Wakil Wali Kota Samarinda, Rusmadi Wongso, yang hadir dalam acara tersebut, menambahkan, kegiatan penukaran uang tunai diharapkan bisa mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.

"Dengan adanya SERAMBI 2023 ini, masyarakat tidak perlu khawatir lagi mengalami kesulitan dalam memperoleh uang tunai saat membutuhkannya," ucap orang nomor dua di Samarinda itu.

Ia juga mengimbau, supaya masyarakat dapat memanfaatkan pelayanan penukaran yang difasilitasi Bank Indonesia dan perbankan lainnya.

Penulis: Maul