Main Image
Ekonomi
Ekonomi | 13 Aug 2022

Bank Indonesia Laporkan Ekonomi Kaltim Kuartal II/2022 Menguat

968kpfm, Samarinda - Pada kuartal II/2022, perekonomian Kaltim menguat dalam tren pertumbuhan positif sebesar 3,03 persen secara tahunan (year-on-year/yoy).

Pertumbuhan ini dinilai sesuai dengan target Pemprov Kaltim yang sudah ditentukan Bappenas, yakni sebesar 3,5 persen, ± 1 pada akhir tahun.

Menurut Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw-BI) Kaltim, Ricky Perdana Gozali, pertumbuhan ini menguat dari kuartal sebelumnya yang tumbuh sebesar 1,85 persen.

Ia memaparkan, meningkatnya ekonomi Kaltim pada periode ini bersumber dari hampir seluruh lapangan usaha yang tumbuh positif di kuartal II/2022.

Ricky mengatakan, capaian pertumbuhan ekonomi Kaltim yang positif ini mencerminkan bahwa kondisi perekonomian berada on track dalam tren pemulihan.

"Berdasarkan lapangan usaha (LU), pertambangan yang memiliki pangsa sebesar 53,98 persen dari total PDRB Kaltim tercatat tumbuh 1,71 persen (yoy) lebih tinggi dibandingkan kuartal sebelumnya yang hanya sebesar 0,73 persen (yoy)," sebut Ricky, dikutip dari rilis resmi yang diterima KPFM.

Ricky melanjutkan, bahwa pertumbuhan tersebut seiring telah berlalunya pelarangan ekspor yang terjadi pada kuartal sebelumnya, serta level harga yang sangat tinggi di kuartal II/2022 dibandingkan sebelumnya.

"Kemudian, LU industri pengolahan dengan pangsa 15,28 persen dari PDRB juga terus menorehkan catatan positif sebesar 3,48 persen (yoy) lebih tinggi dari kuartal sebelumnya sebesar 1,57 persen (yoy).Hal tersebut disebabkan oleh harga CPO yang juga masih tinggi di kuartal 2022," jelas Ricky.

Diterangkan Ricky, dari sisi pengeluaran, hampir seluruh komponen mengalami pertumbuhan positif kecuali konsumsi pemerintah dan kinerja impor.

Sedangkan, kinerja konsumsi Rumah Tangga (RT) tumbuh sebesar 2,17 persen (yoy) lebih tinggi dari kuartal sebelumnya yang tumbuh 1,25 persen (yoy).

Menurutnya, hal tersebut disebabkan peningkatan aktivitas masyarakat pada kuartal l/2022 seiring dengan telah berlalunya pembatasan karena varian covid-19 omicron yang terkendali.

"Tren perbaikan juga didorong oleh optimisme masyarakat yang tercermin dari peningkatan Indeks Keyakinan Konsumen pada kuartal ini yaitu 135,9 dari 123,3 pada triwulan sebelumnya," kata Ricky.

Masih dalam keterangan yang sama, Ricky berujar, kinerja ekspor Kaltim tumbuh 1,66 persen (yoy) atau lebih tinggi kuartal sebelumnya yang tumbuh sebesar 0,48 persen (yoy) yang sejalan dengan peniadaan larangan ekspor batu bara sebagai komoditas utama di Kaltim.

"Adapun, kinerja investasi tercatat tumbuh positif sebesar 2,74 persen (yoy), meski lebih rendah dibandingkan kuartal sebelumnya yang tumbuh mencapai 3,51 persen (yoy)," pungkasnya.

Penulis: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵