KPFM SAMARINDA - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kaltim melaporkan ada penambahan 11 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 pada Jumat, 24 April 2020.
"Penambahan kasus positif berasal dari Balikpapan 1 kasus, Paser 3 kasus dan Kutai Barat 7 kasus," kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak saat telekonferensi, Jumat (24/4/2020) petang.
Sebanyak 6 kasus dari Kutai barat merupakan pelaku perjalanan dari Gowa, Sulawesi Selatan. Lalu, 1 kasus lainnya tak terhubung dengan klaster manapun.
"Satu kasus dari Kubar ini merupakan karyawan perusahaan. Memiliki riwayat perjalanan dari Kukar. Rapid test rekatif dan swab-nya demikian," terangnya.
Sedangkan kasus positif dari Balikpapan hari ini ditetapkan sebagai transmisi lokal. Pasien tidak memiliki riwayat perjalanan luar daerah.
"Masih ditelusuri kontak pasien terakhir," imbuh Andi.
Sementara 2 dari 3 pasien positif dari Paser merupakan klaster Gowa. Pasien lainnya, memiliki kontak erat dengan kedua pasien tersebut.
Tambahan kasus Covid-19 Kaltim per hari ini membuat total pengidap virus corona meningkat jadi 85 kasus. Sementara pasien yang ditetapkan sembuh masih 11 kasus dan meninggal dunia 1 kasus.
Andi, yang juga merangkap Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kaltim itu menerangkan, terdapat 1 kasus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) yang meninggal dunia pada 23 April 2020.
Pasien tersebut merupakan anak laki-laki berusia 8 tahun yang dirawat di RSUD Taman Husada Bontang.
"Pasien rutin berobat ke poli anak dengan penyakit epilepsy, nekrotik syndrome, anemia, dan berkebutuhan khusus," tandas Andi.
Penulis: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima24 Apr 2020