968kpfm, Samarinda - Borneo FC dan PSIS Semarang harus puas berbagi poin setelah duel antara kedua tim ini berakhir imbang 1-1 dalam lanjutan BRI Liga 1 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Kamis (24/2).
Baru 8 menit laga berjalan, PSIS berhasil unggul melalui sepakan Fandi Eko Utomo. Hanya berselang 2 menit, Wawan Febrianto berhasil menyamakan kedudukan setelah sepakannya bersarang ke gawang Laskar Mahesa Jenar.
Pesut Etam sebenarnya memiliki kesempatan untuk menambah pundi-pundi gol, setelah Wawan Febrianto dijatuhkan di kotak 12 pas. Sayang eksekusi penalti Boaz Solossa berhasil digagalkan penjaga gawang PSIS, Joko Ribowo.
Meski di penghujung babak kedua Borneo FC harus bermain dengan 10 pemain setelah Wahyudi Hamisi mendapat kartu kuning kedua, namun PSIS tidak bisa memanfaatkan hal itu. Sampai peluit panjang ditiup sang pengadil lapangan, skor 1-1 tetap tidak berubah.
Mengomentari hasil ini, Pelatih Kepala Borneo FC, Fakhri Husaini mengaku bersyukur masih bisa membawa 1 poin, meski target awal adalah 3 poin. Menurutnya tambahan satu poin ini penting untuk mengejar tim di atas dan menjauh dari kejaran tim di bawah.
"Persaingan di papan tengah cukup ketat. Tentu ada evaluasi atas hasil ini karena ada beberapa hal yang harus diperbaiki, baik dari aspek pertahanan maupun temperamen," ucap Fakhri dalam konferensi pers usai laga, Kamis (24/2).
Ketika disinggung soal performa Boaz dalam pertandingan melawan PSIS, Fakhri memberikan respek yang tinggi kepada legenda Timnas Indonesia itu karena punya keinginan kuat untuk bermain meski baru sembuh dari cedera.
"Kami perlu melakukan rotasi pemain untuk penyegaran juga. Apa yang ditampilkan boaz tentu tidak bisa disamakan saat usia emasnya. Apapun itu dia sudah berusaha keras. Soal pinalti, banyak pemain top di dunia gagal mengesekusi penalti. Saya rasa itu hal wajar," bela Fakhri.
Akibat hasil imbang ini, Borneo FC masih teta bertengger di posisi ke-6 klasemen dengan raihan 39 poin dari 27 pertandingan yang sudah dilakoninya.
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima28 Feb 2022