Dicekoki Minuman Keras, Remaja Digauli Tetangga Sampai Hamil

968kpfm, Samarinda - Pria 48 tahun yang bermukim di Samarinda Ulu dibekuk oleh Unit PPA Satreskrim Polresta Samarinda setelah ketahuan menyetubuhi anak tetangganya sendiri yang masih berusia 14 tahun. Tidak hanya sekali menggauli remaja perempuan itu, melainkan tiga kali hingga korbannya berbadan dua

Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli melalui Kasat Reskrim, Kompol Rengga Puspo Saputro menerangkan, kejadian ini terjadi pada Agustus 2022, di mana saat itu pelaku melihat korban melintas di depan rumahnya. Saat itu, pria yang sudah menduda sejak 15 tahun lalu itu memanggil korban dan menyuruhnya masuk ke dalam rumah.

"Karena pelaku tinggal bersama anaknya, jadi anaknya itu disuruh keluar untuk berbelanja. Ketika hanya berdua dengan korban, disitulah pelaku beraksi dengan memberi minuman beralkohol kepada korban. Karena korban dibawah pengaruh minuman keras, kemudian pelaku menyetubuhi korban. Setelah itu dia memberikan uang Rp 100 ribu kepada korban agar tidak melapor kepada orang tuanya," ucap Rengga, Kamis (24/8).

Kejadian itu terus berulang hingga dua kali di hari yang berbeda, di mana korban selalu diberi uang setelah disetubuhi oleh pelaku. Ketika terakhir melakukan tindakan tak senonohnya, pria yang bekerja serabutan ini sempat mengancam akan membunuh keluarga korban jika memberitahukan hal ini kepada orangtuanya.

Rengga menjelaskan, setelah beberapa bulan, ibu korban mengendus ada perubahan bentuk tubuh dari anaknya. Namun anaknya selalu menutupi perubahan tersebut dengan memakai jaket Hoodie. Beruntung korban selalu bercerita kepada rekannya, sehingga rekannya itu memberitahukan apa yang dialami kepada orang tua korban.

"Atas dasar itu, orang tua korban melaporkan ke polisi pada bulan Oktober 2022. Namun karena pelaku bersembunyi, pelaku baru bisa diamankan pada Selasa 8 Agustus 2023 ketika menghadiri tahlilan tidak jauh dari kediamannya," tutur Rengga.

Imbas kejadian ini, korban telah melahirkan anak laki-laki dan terpaksa harus putus sekolah. Sementara pelaku telah diamankan untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul