Main Image
Kota Tepian
Kota Tepian | 12 Apr 2021

Diduga Ditikam, Seorang Pria di Gunung Lingai Tewas Bersimbah Darah, Pelaku Kabur

968kpfm, Samarinda - Seorang pria bernama Heru (25) terkapar bersimbah darah di sebuah bangunan semi permanen tepat di sebelah rumahnya, Gang Rahman, Jalan Gunung Lingai, Kecamatan Sungai Pinang.

Kuat dugaan, Heru ditikam tetangganya Supiansyah, yang juga kawannya. Korban ditemukan oleh rekannya Sugi dan To'i. Melihat kondisi Heru, keduanya kebingungan. Antara harus menolong korban atau mengejar pelaku, yang tengah melarikan diri.

Akhirnya, dua orang tersebut memutuskan menolong Heru, yang mengalami luka tusukan di bagian rusuk kiri. Nahasnya nyawa Heru sudah tidak dapat tertolong lagi dan dinyatakan meninggal saat tiba di RSUD AW Sjahranie.

Mendapat laporan dari warga, jajaran Polsek Sungai Pinang, Unit Jatanras Satreskrim Polresta Samarinda, serta Relawan Inafis Polresta Samarinda segera menyambangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP, serta memeriksa saksi-saksi.

Dalam keterangannya saat pemeriksaan dan olah TKP, Sugi mengaku, melihat Supiansyah sedang duduk di pintu. Sesaat kemudian, korban datang dan berbincang dengan pelaku. Entah apa sebabnya, tiba-tiba keduanya beradu mulut hingga terdengar sampai ke dalam rumah.

"Saat itu saya dan To'i lagi baring-baring di kamar. Tiba-tiba saja keduanya saling adu argumen, suaranya cukup keras sekali," katanya.

Bukannya mereda, keduanya terus melakukan adu argumen hingga akhirnya Supiansyah sudah menggenggam sebuah golok dengan panjang kurang lebih 20 centimeter dan menghunuskannya ke pinggang kiri korban.

"Itu golok yang biasa kami pakai untuk potong ayam. Setelah berhasil menusuk korban, dia (Supiansyah) langsung mencabutnya dan meninggalkannya begitu saja, lalu melarikan diri," ungkapnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Samarinda, Kompol Andika Darma Sena yang hadir langsung di lokasi kejadian menegaskan bahwa pihaknya dibantu dengan tim dari Polda Kaltim tengah melakukan pengejaran terhadap pelaku.

"Untuk motifnya masih kami dalami, karena saat ini sedang dilakukan olah TKP dan pemeriksaan saksi-saksi," tegasnya.

Lebih lanjut, pria yang baru menjabat sebagai Kasat Reskrim Polresta Samarinda ini menyebutkan, terdapat 6 saksi yang sudah dimintai keterangan terkait kasus ini. Beberapa barang bukti seperti golok, kain penutup luka, serta sandal yang berada di lokasi kejadian.

"Setelah olah TKP nanti akan kami sampaikan hasil penyelidikannya," singkatnya.

Penulis: Fajar

Editor: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵