Diduga Terpeleset, Pemancing Pulang Tak Bernyawa

Pendengar KP (Samarinda) - Warga Handil Kopi, RT 15, Jalan Bendungan, Kecamatan Sambutan, Samarinda, tiba-tiba saja digegerkan dengan penemuan mayat laki-laki paruh baya di sebuah anak sungai dibelakang rumah warga, pada Kamis (25/7/2019) sore.

Mayat laki-laki berusia sekitar 50 tahunan ini diketahui tidak memiliki identitas pengenal, sehingga petugas kepolisian beserta relawan tampak kesulitan untuk mengidentifikasi korban.

salah satu petugas yang berada di tkp yang berasal dari Polsek Samarinda kota, Bripka Rocky menuturkan, mayat ini ditemukan oleh seorang nenek sekitar pukul 15.00 Wita dengan posisi telungkup di anak sungai.

"Ya benar posisi sudah telungkup saat ditemukan," ungkap Bripka Rocky, Kamis (25/7) sore.

Dari barang bukti yang ada di tkp, diketahui bahwa korban sebelumnya sedang memancing. Hal ini terlihat dari peralatan memancing yang ada di sekitar tkp.

Rocky menyebutkan, dugaan sementara korban terjatuh saat hendak melintas di jembatan yang hanya terbuat dari sebuah batang pohon. Hal ini diperjelas dengan adanya luka di dahi korban saat petugas mengevakuasinya dari anak sungai.

"Kemungkinan terpeleset saat hendak menyeberang jembatan," ucap Rocky.

Saat ini, mayat tersebut telah dievakuasi menuju salah satu rumah warga yang mengaku bahwa mayat tersebut merupakan suaminya, di Jalan Proklamasi B, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Samarinda.

Dokumentasi : KPFM Samarinda / Muhammad Noor Fajar.

Penulis : Fajar

Editor : Agung