KPFM SAMARINDA - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kaltim kembali mengumumkan informasi mengenai perkembangan virus Korona. Terhitung pada Selasa (24/3/2020), tidak ada penambahan pasien postif Covid-19 di Kaltim. Meski begitu, kategori Pasien Dalam Pengawasan (PDP) bertambah 3 orang. PDP yang dinyatakan negatif hari ini berjumlah 2 orang.
Plt Kepala Dinkes Provinsi Kaltim, Andi Muhammad Ishak mengatakan, 2 PDP negatif itu berasal dari Balikpapan.
"Keduanya tidak terikat dengan cluster. Pasien pertama dirawat di RS Pertamina, melakukan perjalanan ke daerah terjangkit. Pasien kedua merupakan tenaga kesehatan yang melakukan pelatihan di Jakarta. Dirawat di RSUD dr Kanujoso Djatiwibowo," jelas Andi saat jumpa pers di kantornya, Jalan Abdul Wahab Syahranie, Samarinda, hari ini.
Andi menyebutkan, penambahan 3 PDP berasal dari Kutai Timur, Kutai Barat dan Balikpapan.
"Satu kasus PDP dari Kutim kontak erat dengan pasien positif dari Kutim yang dirawat di RSUD Taman Husada Bontang. Mulai ada keluhan pada 16 Maret, memiliki gejala batuk. Kondisi pasien stabil dan dirawat di RSUD Kudungga Sangatta," ucapnya.
Andi melanjutkan, pasien dari Kubar merupakan cluster KPU. Pasien ini mengikuti kegiatan yang sama dengan pasien positif dari Kukar.
"Sampai saat ini yang bersangkutan tidak ada keluhan dan dalam pengawasan di RSUD Harapan Insan Sendawar, Kubar," tuturnya.
Sementara PDP dari Balikpapan memiliki riwayat perjalanan ke Surabaya pada 13 Maret 2020.
"Pasien mengeluh demam dan sesak nafas. Dirawat di RSUD dr Kanujoso Djatiwibowo," pungkasnya.
Penulis: Reporter Magang
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima24 Mar 2020