Disdag Samarinda Sediakan 20 Ton Beras Murah, Langsung Diserbu Warga

968kpfm, Samarinda - Operasi pasar beras murah yang diadakan Dinas Perdagangan (Disdag) Samarinda dan Bulog di halaman parkir Pasar Segiri Samarinda pada Rabu (28/2) diserbu oleh masyarakat.

Kepala Disdag Samarinda, Marnabas Patiroy menuturkan, operasi pasar beras murah ini dilakukan sebagai respon dari melonjaknya harga beras di pasaran. Menurutnya, operasi pasar beras murah kali ini sudah kelima kalinya dilaksanakan, di mana sebelumnya sudah dilakukan di Kelurahan Harapan Baru, Pasar Merdeka, Sungai Dama, Lempake dan sekarang Pasar Segiri.

"Saya masih akan keliling lagi dalam waktu dekat karena stok beras kita masih banyak di Bulog, yakni 2.000 ton," ucap Marnabas, Rabu (28/2).

Untuk operasi pasar beras murah di Pasar Segiri, kata Marnabas, pihaknya menyediakan 20 ton beras kualitas medium dari Bulog. Masyarakat yang datang akan diberikan kupon, di mana dengan kupon tersebut mereka bisa menebus beras 10 kg yang dijual dengan harga Rp 10.250/kg.

"Sasaran kami saat ini adalah masyarakat menengah ke atas dan menengah ke bawah. Kalau untuk menengah ke bawah yang belum tercover bantuan, kami juga sudah tempatkan 259 ton beras di setiap kelurahan dan sudah mulai berjalan," bebernya.

Sementara itu, Kepala Bulog Kantor Cabang Samarinda, Maradona Singal menerangkan bahwa beras yang mereka sediakan merupakan beras kualitas medium yang diimpor pemerintah dari Vietnam.

Awalnya, Maradona hanya menyediakan 10 ton beras untuk operasi pasar beras murah di Pasar Segiri. Namun karena antusias masyarakat cukup tinggi dan banyak yang tidak kebagian, maka pihaknya menyediakan 10 ton lagi untuk dijual kepada masyarakat.

"Jadi tidak habis. Stoknya sedang dikirim lagi karena kami tidak menduga antusiasme masyarakat seperti ini," imbuhnya.

Lebih lanjut, Pemkot Samarinda akan terus melakukan operasi pasar beras murah hingga harga beras benar-benar stabil di pasaran.

Penulis: Fajar
Editor: Maul