968kpfm, Samarinda - Dua bangunan yang berlokasi di Jalan M Said, Gang 6, Blok F, RT 26, Kelurahan Lok Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang, ambruk tertimpa tanah dari tanggul Perumahan Bukit Mediterania Cluster Premiere Hills pada Kamis (4/1) sekitar pukul 11.20 WITA.
Informasi tersebut dibenarkan oleh Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samarinda, Suwarso. Patut diketahui bahwa tanggul dari Cluster Premiere Hills mengalami keretakan hingga nyaris jebol pada Kamis (28/12) lalu. Imbasnya sebanyak 10 KK harus diungsikan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
Benar saja, hal yang tidak diinginkan itu terjadi. Setelah sebelumnya satu rumah tunggal sudah mulai ambruk. Kini dua bangunan lagi menyusul ambruk imbas tertimpa tanah dari tanggul.
"Ini sudah kami duga karena kondisi tanah terus bergerak. Tadi sekitar 2 bangunan, yakni satu rumah permanen dan satu rumah semi permanen sudah roboh," ucap Suwarso, Kamis (4/1).
Sebagai langkah sementara, Suwarso mengatakan bahwa dari pihak pengembang perumahan telah mengerahkan empat unit alat berat dan satu buldoser untuk mengurangi beban tanggul. Meski demikian, eks Camat Palaran ini ingin mengetahui bagaimana penanganan pasca longsor dari pihak pengembang terhadap masyarakat yang terdampak.
"Nanti kita undang pihak manajemen pengembang untuk mengetahui apa langkah selanjutnya untuk penanganan pasca longsor," imbuhnya.
Selain itu, berbagai perangkat daerah seperti Dinas PUPR Samarinda, Dinas Permukiman Samarinda, serta Dinas Lingkungan Hidup (DLH) dalam melakukan penanganan lingkungan secara terpadu.
"Termasuk nanti Ketua RT setempat. Nanti dia sebagai perwakilan warga yang akan menjelaskan apa yang akan dikerjakan pihak pengembang," tutupnya.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima05 Jan 2024