Main Image
Kota Tepian
Kota Tepian | 25 Nov 2021

Dua Sepeda Motor "Adu Banteng", Satu Nyawa Melayang

968kpfm, Samarinda - Insiden kecelakaan lalu-lintas yang melibatkan dua sepeda motor terjadi di Pelita 3, tepatnya di Jalan Sultan Sulaiman, Sambutan, Rabu (24/11), sekitar pukul 01.12 WITA.

Kecelakaan ini terjadi antara sepeda motor Kawasaki Ninja yang dikendarai Andi Karya (21) beserta rekannya Eka (20) dan Honda Beat yang dibawa oleh Yuda Perdana Putra (20) dengan membonceng Amin (19).

Kondisi jalan yang lurus membuat kedua pengendara memacu kuda besinya dengan kecepatan tinggi. Lantaran kondisi ruas jalan yang gelap, "adu banteng" antara kendaraan roda dua ini tak dapat terhindarkan lagi.

Salah seorang ojek online (ojol) yang kebetulan sedang melintas, yakni Valen menuturkan, ketika dirinya melintas di ruas jalan tersebut untuk mengantar pesanan, terdengar benturan keras yang membuatnya menghentikan kendaraan. Lantas dia langsung mengecek asal suara tersebut.

"Saat itu saya melihat dua sepeda motor sudah hancur parah. Di sisi lain terlihat 4 orang sudah tergeletak di aspal. Kemudian saya melaporkan kejadian ini ke nomor darurat 112," kata Valen.

Beberapa waktu berselang, tibalah ambulans untuk mengangkut keempat korban yang mengalami luka cukup parah ke RSUD Abdul Wahab Sjahranie. Setibanya di rumah sakit, pengemudi Honda Beat, Yuda Perdana Putra dinyatakan meninggal dunia.

Keesokan paginya, Unit Laka Lantas Polresta Samarinda tiba di lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP.

Kasat Lantas Polresta Samarinda, Kompol Wisnu Dian Ristanto melalui Kanit Laka Lantas, Ipda Henny Merdikawati menerangkan, kondisi ruas jalan yang minim penerangan membuat pihaknya baru bisa melakukan olah TKP saat pagi hari.

"Jadi dua sepeda motor ini datang dari arah yang saling berlawanan. Saat itu sepeda motor Honda Beat datang dari arah Makroman menuju Samarinda Kota," ungkap Henny.

"Pengendara Honda Beat ini sempat oleng ke arah kanan dan masuk ke jalur berlawanan. Saat itulah muncul Kawasaki Ninja di sisi berlawanan. Karena jaraknya yang sudah dekat, mereka tidak bisa menghindar dan terjadilah kecelakaan," tambahnya.

Sebagai tindak lanjut dari insiden ini, Henny akan memasang spanduk himbauan dan melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda untuk menyediakan lampu penerangan jalan umum (LPJU) di ruas jalan yang rawan kecelakaan.

Penulis: Fajar
Editor: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵