Gali Potensi PAD dari Alur Sungai Mahakam

968kpfm, Samarinda - Sebagai salah satu sungai terpanjang di Kalimantan Timur (Kaltim), Sungai Mahakam memiliki potensi yang sangat besar untuk meningkatkan perekonomian di Bumi Etam. Jika dilihat secara seksama, puluhan bahkan ratusan kapal pengangkut hasil alam selalu melintas di sungai sepanjang 920 kilometer tersebut.

Sayangnya potensi besar dari alur Sungai Mahakam ini belum dapat dimaksimalkan oleh Kaltim. Melihat problematika ini, DPRD Kaltim mendorong kepada Pemprov Kaltim agar bisa memanfaatkan alur Sungai Mahakam guna meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

Ketua DPRD Kaltim, Hasanuddin Mas'ud menuturkan, ada beberapa segmen bisnis yang bisa digarap, utamanya dalam hal penggolongan jembatan. Tercatat ada 5 jembatan besar yang harus dilalui oleh kapal pengangkut batubara atau kelapa sawit saat melintas di alur Sungai Mahakam.

"Ini bisa dimanfaatkan. Harus ada keterlibatan Perusahaan Daerah (Perusda) atau Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) guna terjun dalam bisnis kapal pandu ataupun tunda. Karena jika dilihat sektor bisnis ini sangat menjanjikan dengan keuntungan mencapai ratusan miliar per bulannya," beber Hasanuddin Mas'ud.

Selama ini, lanjutnya, bisnis kapal pandu dan tunda hanya dimanfaatkan oleh Pelindo selaku Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Tetapi bisnis yang dijalankan selama ini tidak menghasilkan PAD untuk Kaltim. Oleh sebab itu, Politisi Partai Golkar ini mendorong kepada Pemprov Kaltim dan Perusda untuk bisa terlibat dalam bisnis kapal pandu dan tunda.

"Ini kan aset daerah Kaltim. Jadi Harus ada BUMD yang terlibat. Inilah yang sedang kami perjuangkan untuk meningkatkan PAD Kaltim. Kedepannya kami akan berbicara dengan pemerintah untuk memanfaatkan peluang bisnis ini," pungkasnya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul