Main Image
Ekonomi
Ekonomi | 18 Dec 2020

Gandeng Platform Digital, Pemprov Kaltim Pede Naikkan Target PAD 2021

968kpfm, Samarinda - Pemprov Kaltim terus berupaya menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) di sektor pajak kendaraan. Sejumlah inovasi bakal diterapkan untuk mencapai proyeksi target PAD 2021.

Asisten III Sekretariat Provinsi Kaltim Fathul Halim menyebutkan, pemprov telah menyiapkan strategi untuk memenuhi target tersebut.

Fathul menjelaskan, sebanyak 20 kendaraan dari samsat mobile yang diberi nama "Mobil Panglima", akan digerakkan memungut pajak menuju daerah terpencil di Kaltim.

"Fasilitas ini akan mempermudah warga membayar pajak tahunan," kata Fathul saat berada di Rapat Paripurna DPRD Kaltim ke-37, Senin (14/12) lalu.

Selain itu, Pemprov Kaltim melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) akan mempermudah penyetoran pajak kendaraan. Fathul menyebutkan, pihaknya mendorong pembayaran retribusi non tunai dengan platform digital.

"Bapenda akan bekerja sama dengan platform digital, seperti Tokopedia, Ovo, dan lainnya," jelasnya.

Kepala Bapenda Kaltim Ismiati menambahkan, peluncuran pembayaran pajak kendaraan memakai platform digital akan dilaksanakan dalam waktu dekat. "Cuman yang lagi kami persiapkan itu Tokopedia dulu," pungkasnya.

Untuk diketahui, Pemprov Kaltim menaikkan target PAD pada 2021. Proyeksi PAD tersebut dipatok sebesar Rp 5,3 triliun.

Jumlah tersebut naik 24,96 persen atau Rp 1,07 triliun dari target PAD tahun 2020, yakni Rp 4,31 triliun.

Penulis: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵