Gojek Salurkan Bantuan Kaki Palsu kepada Mitra Difabel

968kpfm, Samarinda - Seorang pengemudi ojek online dari perusahaan teknologi Gojek, Lukman Nulhakim, asal Tenggarong, Kutai Kartanegara jadi perbincangan hangat warganet di dunia maya.

Lelaki 29 tahun itu dikenal masyarakat, setelah seroang netizen mengunggah sebuah video ke media sosial Tiktok. Dalam video tersebut, Lukman menunjukkan ke semangat juang saat bekerja, meski kondisi fisiknya kurang sempurna, dengan satu kaki.

Tak membutuhkan waktu yang lama, video itu viral dan telah berulang kali dibagikan. Bahkan banyak warganet memberikan dukungan moral maupun penyemangat di kolom komentar bahkan berniat untuk menggalangkan dana.

Keadaan Lukman, membuat Gojek Samarinda tergerak untuk memberikan apresiasi berupa Prosthetic limb atau kaki palsu.

Head of Regional Corporate Affairs Gojek for East Indonesia Mulawarman mengatakan, inisiatif ini sejalan dengan semangat Gojek untuk membantu meningkatkan kesejahteraan bagi siapapun melalui pemanfaatan teknologi.

"Di Gojek kami percaya bahwa teknologi dapat membantu peningkatan kesejahteraan bagi siapapun, termasuk bagi kawan-kawan penyandang disabilitas. Dengan menggunakan teknologi, kami bisa membantu mitra kami untuk mendapatkan akses terhadap pasar dan juga perluasan pasar. Semua orang sudah semestinya mendapatkan kesempatan yang sama untuk berkarya secara maksimal." terangnya.

Sementara itu, dalam keterangannya, Mitra Gojek Samarinda Lukman Nulhakim mengaku tidak menyangka video yang diunggah seorang warganet itu jadi menyebar luas.

"Awalnya, saya tidak menyangka akan se-viral ini, hari itu memang kebetulan saya mendapatkan orderan seperti hari biasa saja, kemudian ingin mengantarkannya ke pelanggan, sehari-hari pun saya sama teman tidak ada yang membedakan ya sama saja gitu." ucapnya.

"Saya berterima kasih banyak atas apresiasi ini utamanya Gojek Samarinda dan masyarakat yang ikut memberi dukungan dan doa, Semoga dengan kaki palsu ini bisa membantu keseharian saya sehari-hari," pungkas Lukman.

Penulis: Maul