Gubernur Isran Noor Ingatkan Otorita IKN Lindungi Pekerja

968kpfm, Samarinda - Gubernur Kaltim, Isran Noor mengingatkan agar Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) memberi jaminan perlindungan sosial ketenagakerjaan bagi semua pekerja dalam proyek bernilai Rp 466 triliun itu.

Menurut orang nomor satu di Benua Etam tersebut, total tenaga kerja dalam proyek pembangunan IKN sendiri akan melibatkan 250.000 orang.

"Jadi, seperempat juta orang akan bekerja di sini. Maka mereka harus dilindungi, harus diantisipasi," ujar Isran, Senin (10/4).

Isran menegaskan, semua pekerja harus dilindungi. Sebab selain hal itu sudah diatur dalam ketentuan perlindungan pekerja, eks Bupati Kutai Timur ini juga yakin pekerjaan proyek di IKN memiliki risiko yang tinggi.

Anggota Tim Penasihat Otorita IKN ini menambahkan, pembangunan istana negara, kantor kementerian, TNI/Polri, parlemen dan lainnya pasti memerlukan konsentrasi tinggi dan standar keamanan yang tinggi pula demi keselamatan pekerja.

"Perlindungan ini sangat penting karena mereka bekerja untuk pekerjaan-pekerjaan berisiko tinggi," ungkap Isran.

"Semua pekerja di IKN. Harus diberikan perlindungan. Tidak boleh tidak," tambahnya.

Oleh sebab itu, Isran mengaku sudah berkoordinasi dengan Kepala OIKN, Bambang Susantono maupun Wakil Krpala OIKN, Dhony Rahajoe untuk membahas mengenai permasalahan ini.

Meski IKN nantinya akan berdiri sendiri dan terlepas dari Kaltim, Isran merasa tetap bertanggung jawab agar proses IKN berjalan dengan baik, termasuk mengantisipasi berbagai potensi masalah. Salah satunya terkait risiko kecelakaan kerja di sekitar proyek pembangunan IKN.

Penulis: Fajar
Editor: Maul