Guyuran Hujan Bikin Sebuah Rumah di Samarinda Ulu Terbelah Hampir 20 Meter

968kpfm, Samarinda - Kurang lebih sepekan sudah rumah milik Kisti Rohani di Jalan Wiratama, Gang Jabal Noor II, RT 10, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Samarinda Ulu mengalami keretakan. Bahkan beberapa hari yang lalu, lantai dapur rumahnya mengalami penurunan, lantaran hujan yang mengguyur Kota Tepian.

Penurunan tanah di lantai dapur rumah milik Kisti Rohani mencapai puncaknya pada Senin (28/12/2020). Antara dapur dan ruang keluarga terbelah sepanjang 20 meter, serta kedalaman sekitar 7 meter.

Berdasarkan keterangan salah satu warga sekitar, Siti Rokah (40), kejadian ini sebenarnya sudah terlihat sejak sepekan lalu. Sebelum terbelah, pemilik rumah sempat melapor kepada ketua RT setempat dan pihak kelurahan.

"Tapi karena sedang libur, maka pihak kelurahan baru merespon laporan tersebut tadi pagi, dan langsung meninjau lokasi tersebut," kata Siti, Senin (28/12/2020).

Awak media sempat mencoba untuk meminta keterangan dari Kisti Rohani, selaku pemilik rumah. Namun yang bersangkutan belum bisa memberikan keterangan karena kondisinya masih syok melihat rumah yang dihuninya telah terbelah.

Dikonfirmasi terpisah, Lurah Sidodadi, Sulihadi menerangkan, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan jajaran BPBD Kota Samarinda serta instansi terkait untuk menentukan langkah selanjutnya mengantisipasi longsor susulan.

"Cuma ini karena laporannya baru, ya belum kami lakukan. Kalau untuk pemantauan sudah kami lakukan, bersama jajaran terkait. Tapi kalau BPBD belum karena kami belum buat laporan tertulis," imbuh Sulihadi.

Untuk sementara, Sulihadi telah meminta kepada pemilik rumah untuk mengungsi ke tempat kerabatnya, lantaran kelurahan tidak memiliki tempat untuk mengungsi.

"Kami sudah koordinasikan dengan anaknya yang bungsu untuk amankan ibunya dan sanggup. Jadi nanti yang bersangkutan mengungsi sementara bersama anaknya," pungkasnya.

Penulis: Fajar

Editor: Maul