Main Image
Advertorial
Advertorial | 17 Jan 2025

Harga Cabai Meroket, DPPKUKM Kaltim Bergerak Cepat Stabilkan Pasokan

968kpfm, Samarinda – Lonjakan harga cabai hingga Rp 130.000 per kilogram di Benua Etam, mendorong Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (DPPKUKM) Kaltim segera mengambil tindakan.

Kenaikan ini dipicu oleh cuaca ekstrem serta terganggunya pasokan dari sentra-sentra produksi, yang menyebabkan stok cabai menjadi terbatas.

Kepala Bidang Perdagangan DPPKUKM Kaltim, Ali Wardana, menyatakan bahwa pihaknya telah mengintensifkan koordinasi dengan petani lokal, distributor, dan pasar tradisional untuk mengatasi lonjakan harga ini.

"Kami sedang memperkuat sistem distribusi agar pasokan cabai tetap lancar dan harga bisa kembali stabil," tegas Ali.

Sebagai langkah sementara, DPPKUKM Kaltim juga menggelar operasi pasar bersama Bulog dan pasar-pasar induk di beberapa daerah. Tujuannya adalah menyediakan cabai dengan harga yang lebih terjangkau bagi masyarakat.

"Kami berharap operasi pasar ini dapat membantu menurunkan harga di tingkat konsumen," tambah Ali.

Ali juga menekankan pentingnya kerja sama seluruh pihak terkait untuk memastikan harga kebutuhan pokok, terutama cabai, tidak terus naik sehingga memberatkan masyarakat.

"DPPKUKM terus memantau harga di tingkat distributor agar tidak terjadi monopoli, serta menjalin komunikasi dengan sentra produksi untuk menjamin ketersediaan stok," imbuhnya.

Lebih jauh, Ali mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan panic buying. Hal tersebut dilakukan untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok penting di pasaran.

Penulis: Fajar
Editor: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵