Imbang Lawan PSM Makassar, Gomez Puas Dengan Permainan Borneo FC

968kpfm, Samarinda - Asa Borneo FC Samarinda untuk bisa meraih poin saat berhadapan dengan PSM Makassar dalam laga terakhir pada babak penyisihan grup B Piala Menpora 2021 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, pada Rabu (31/3/2021), tercapai.

Tim berjuluk Pesut Etam ini berhasil menahan imbang PSM Makassar dengan skor 2-2 meski tertinggal dua gol lebih dulu. Tendangan penalti Guy Junior dan tendangan voli Rival Lastori berhasil menyelamatkan wajah Borneo FC Samarinda dari kekalahan beruntun.

Saat konferensi pers usai pertandingan, Pelatih Borneo FC Samarinda, Mario Gomez mengaku cukup bangga dengan perjuangan skuad asuhannya. Dia menyebut bahwa kondisi pemain sudah kembali fit dan bisa bertarung selama 90 menit laga berjalan.

"Pada babak pertama permainan kami kurang bagus. Namun di babak kedua permainan tim mulai membaik dan bisa mengejar ketertinggalan. Saya fikir kami bisa mencetak lebih banyak gol, tapi itu tidak masalah karena hasil imbang setelah dua kali kekalahan beruntun itu sudah cukup bagus," imbuh Gomez, Rabu (31/3).

Selama melewati 3 pertandingan di ajang pramusim ini, kata Gomez, permainan tim sudah sangat apik. Meski berada dalam satu grup dengan tim kuat seperti Bhayangkara Solo FC, Persija Jakarta dan PSM Makassar, pria asal Argentina ini menilai timnya sudah memberikan perjuangan yang maksimal dengan mengandalkan pemain muda.

"Saya rasa dua kekalahan beruntun itu hal yang wajar karena satu tahun lamanya tidak ada pertandingan. Meski tak mampu lolos, namun target kami adalah memberikan pengalaman terhadap pemain muda," bebernya.

Usai dipastikan gugur, manajemen Borneo FC Samarinda akan meliburkan pemain selama beberapa pekan. Setelah itu, para pemain akan dikumpulkan kembali dan berlatih lebih keras untuk persiapan kompetisi selanjutnya.

"Setelah ini, seluruh pemain akan berlatih lebih keras. Kemungkinan ada beberapa pemain yang akan dipinjamkan. Selain itu adapula pemain yang kami kembalikan ke akademi," tandasnya.

Penulis: Fajar

Editor: Maul