KPFM SAMARINDA - Lampu lalu lintas di sejumlah titik Kota Samarinda tak berfungsi. Padamnya fasilitas pengatur jalan tersebut menyebabkan penumpukkan kendaraan di beberapa persimpangan.
Kepala Bidang Prasarana Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda, Romiansyah mengatakan, kerusakan ini terjadi bukan hanya karena hal teknis. Dia menduga, kabel instalasi yang tertanam di bawah tanah, yang tersambung ke lampu lalu lintas, dicuri oknum tak bertanggung jawab.
"Kabel instalasi bawah tanahnya dipotong, otomatis kalau jaringannya dipotong, kan mati," kata Romi --sapaan akrabnya-- saat ditemui kantornya di Jalan MT Haryono.
"Sejumlah simpangan yang rusak ada di simpang RS Darjad, Basuki Rahmat, Gerliya, Ringroad, Agus Salim, hingga Jalan Kartini," tambahnya.
Romi menerangkan, dana untuk memperbaiki lampu lalu lintas itu bakal diusulkan melalui APBD Perubahan.
"Kami maksimalkan dengan sumber daya yang ada terlebih dahulu," imbuhnya.
Terlebih, jumlah suku cadang yang tersedia masih terbatas, membuat Dishub kewalahan.
"Pengkabelannya juga cukup rumit di bawah badan jalan, sehingga akses masuknya agak susah karena berada di dalam parit. Tapi kita akan coba perbaiki yang di Abul Hasan dulu," pungkasnya.
Penulis: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima14 Apr 2020