Main Image
Advertorial
Advertorial | 19 Nov 2024

Jamin Mutu Pendidikan Pasca Dihapusnya UN, DPRD Kaltim Dorong Penerapan Sistem Evaluasi Baru

968kpfm, Samarinda - Anggota DPRD Kaltim, Salehuddin, mengusulkan perlunya metode evaluasi pendidikan yang efektif setelah dihapuskannya Ujian Nasional (UN) sejak 2021.

Menurut Salehuddin, meskipun UN tidak lagi digunakan sebagai acuan kelulusan peserta didik, evaluasi yang objektif tetap diperlukan untuk menjamin kualitas lulusan siswa di seluruh Indonesia.

“Tanpa UN, kita tetap membutuhkan mekanisme evaluasi yang mampu mengukur kemampuan siswa secara adil. Evaluasi ini penting untuk memastikan bahwa proses pembelajaran berjalan sesuai harapan,” imbuh Salehuddin, Selasa (19/11).

Salehuddin menuturkan bahwa UN sebelumnya bukan hanya formalitas, tetapi juga alat penting untuk menilai efektivitas kurikulum dan metode pengajaran. Oleh sebab itu, penghapusan UN harus diiringi dengan sistem baru yang mampu menjaga standar pendidikan di Indonesia.

Sebagai solusi, Salehuddin mengusulkan pengembangan evaluasi berbasis kompetensi dan survei karakter sebagai alternatif. Pendekatan ini, ujarnya, dapat memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang perkembangan siswa, baik dari sisi akademik maupun kepribadian.

“Evaluasi ini harus dirancang untuk mengukur keberhasilan penerapan kurikulum sekaligus memastikan siswa mendapatkan pendidikan yang berkualitas,” tekannya.

Lebih lanjut, Politisi Golkar ini optimis bahwa pendidikan di Benua Etam dapat terus berkembang jika pemerintah dan lembaga pendidikan mampu menghadirkan metode evaluasi yang tepat.

Sistem evaluasi yang baik tidak hanya mencerminkan keberhasilan pembelajaran, tetapi juga membantu mengidentifikasi area yang perlu diperbaiki dalam kurikulum dan pengajaran.

“Dengan evaluasi yang terukur, kita bisa memastikan pendidikan tidak hanya layak, tetapi juga memenuhi standar mutu yang diharapkan,” tutup Salehuddin.

Penulis: Fajar
Editor: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵