968kpfm, Samarinda - Mayat tanpa identitas ditemukan terapung di tengah perairan Sungai Mahakam pada Rabu (7/8) sekitar pukul 17.30 WITA. Jasad tersebut ditemukan pertama kali oleh motoris speed boat bernama Amat yang sedang membawa penumpang ke Dermaga Pasar Pagi.
Amat menceritakan bahwa saat itu dia sedang mengantar penumpang ke Dermaga Pasar Pagi. Namun di pertengahan jalan sekitar kawasan Sungai Keledang, dia melihat sesuatu yang mencurigakan tengah mengapung di sungai.
"Saya kira awalnya itu karung. Tapi begitu saya dekati ternyata itu mayat perempuan. Posisinya tertelungkup dan terbawa arus. Jadi saya antar kan dulu penumpang saya dan melaporkannya ke kepala dermaga. Barulah kami kembali untuk menarik jasad tersebut ke dermaga di Jalan RE Martadinata," ucap Amat.
Dari pengakuan Amat, jasad tersebut berjenis kelamin perempuan dengan kondisi tubuh yang sedikit membengkak. Namun Amat menyebut bahwa tidak tercium bau busuk saat dirinya mengevakuasi mayat tersebut.
"Saya tidak berani lihat wajahnya. Tapi kemungkinan mayat itu masih baru, karena tidak tercium bau busuk. Kalau untuk identitasnya tidak ditemukan," ujarnya.
Setelah jasad perempuan itu dibawa ke daratan, unsur relawan segera membawa jasad tersebut ke kamar mayat RSUD Abdoel Wahab Sjahranie.
Dikonfirmasi terpisah, Kasatpolairud Polresta Samarinda, Kompol Izdiharuddin Faris menyatakan bahwa jasad yang ditemukan itu merupakan perempuan yang hilang sejak Senin (5/8) lalu bernama Esy Eva (29), warga Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara.
"Jadi pihak keluarga membenarkan bahwa jasad yang ditemukan adalah Esy Eva. Dari pemeriksaan sementara, tidak ada tanda-tanda kekerasan pada mayat perempuan itu," pungkasnya.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima09 Aug 2024