Samarinda - Menjelang Hari Raya Idul Adha 1440 Hijriah, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) menggelar operasi cipta kondisi ke beberapa lokasi seperti Tempat Hiburan Malam (THM), rumah bilyar, toko kelontong, cafe tenda, dan berbagai tempat sejenisnya, pada Jum'at (9/8/2019).
Dalam operasi tersebut, petugas memeriksa beberapa THM serta rumah bilyar yang masih beroperasi beberapa hari menjelang Hari Raya Idul Adha. Operasi ini dilakukan berdasarkan Surat Edaran Wali Kota Samarinda Nomor 733/0566/011.04. tentang penutupan operasional THM, Rumah Bilyar, dan Sejenisnya, menjelang Hari Raya Idul Adha.
Aturan tersebut menyebutkan bahwa THM, rumah bilyar dan sejenisnya harus berhenti beroperasi mulai tanggal 08-14 Agustus, dan beroperasi kembali pada 15 Agustus 2019. Saat pelaksanaan operasi, Satpol PP masih ada menemukan 3 rumah bilyar yang berlokasi di Jalan Juanda, Jalan Sirad Salman, dan Jalan Wahid Hasyim I yang masih beroperasi.
"Jadi malam ini ada 3 rumah bilyar yang tetap beroperasi. Seharusnya mereka tidak beroperasi sesuai edaran," ucap Kepala Bidang Ketentraman dan Ketertiban Umum (Kabid Tantribum) Satpol PP Samarinda, Yosua Laden, Sabtu (11/8) dinihari.
Tidak hanya merazia rumah bilyar, Satpol PP juga menyatroni toko kelontong yang berada di Jalan M. Yamin, Samarinda. Saat penggeledahan, petugas menemukan puluhan botol dan kaleng minuman keras (Miras).
Yosua menyebutkan, toko tersebut sudah berkali-kali dirazia oleh Satpol PP. Bahkan, Wali Kota Samarinda, Syaharie Jaang pernah langsung menindak toko tersebut, namun masih saja mereka menjual miras secara ilegal.
"Sudah berkali-kali kok, bahkan sudah pernah sidang. Kita akan sidangkan lagi nanti, sekaligus pemusnahan miras," tutupnya.
Dari operasi cipta kondisi yang digelar, Petugas Satpol PP menjaring 34 orang warga yang tidak memiliki identitas, untuk selanjutnya akan didata dan diberi peringatan.
Sementara bagi rumah bilyar yang masih beroperasi, petugas Satpol PP memerintahkan kepada pemiliknya untuk menutup operasional sampai tanggal 15 Agustus 2019 nanti.
Dokumentasi : KPFM Samarinda / Muhammad Noor Fajar
Penulis : Fajar
Editor : Agung
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima10 Aug 2019