Main Image
Olahraga
Olahraga | 30 Jul 2023

Kabbadi Kaltim Matangkan Persiapan Pra-PON

968kpfm, Samarinda - Pengurus Provinsi (Pengprov) Federasi Olahraga Kabaddi Seluruh Indonesia (FOKSI) Kaltim menatap Pekan Olahraga Nasional atau PON XXI/2024 dengan optimis.

Serangkaian agenda untuk mematangkan persiapan dilaksanakan pada pekan lalu. Mulai rapat kerja provinsi (rakerprov) hingga seleksi provinsi (selekprov) untuk mencari atlet terbaik yang berlaga di pra-PON.

Khusus selekprov, FOKSI Kaltim menggelarnya di Graha KNPI, Jalan AW Sjahranie, Samarinda pada Sabtu (29/7) sampai Ahad (30/7).

Ketua Pengurus Provinsi FOKSI Kaltim, Husinsyah menyebutkan, dalam raker tersebut, mereka membicarakan program organisasi selama setahun ke depan, serta mengevaluasi yang sudah berjalan.

“Tentu saja untuk tahun ini, kami menitikberatkan program kepada persiapan kabaddi Kaltim untuk menghadapi pra-PON,” jelas Husinsyah.

Ya, tidak banyak waktu tersisa hingga pelaksanaan pra-PON di Bali. Menurut gambaran umum, dilaksanakan pada awal September.

“Tanggal pastinya belum diinformasikan oleh PB (Pengurus Besar). Tetapi proyeksi waktunya sekitar awal September. Artinya, kami hanya punya waktu sebulan untuk bersiap,” urai dia.

Mereka punya tanggung jawab untuk meraih hasil maksimal di pra-PON. Selain sebagai syarat meraih tiket ke PON XXI/2024 Aceh-Sumatra Utara, tim kabaddi kita termasuk yang terpandang di negeri ini.

“Saat ekshibisi di PON XX/2021 Papua, tim putra-putri kita berhasil meraih medali emas. Ini yang coba kita pertahankan,” urainya.

Ditambahkan oleh pelatih kabaddi Kaltim Muhammad Iriansyah, di PON Papua, Kaltim meraih prestasi di kelas freestyle, di mana lima atlet di lapangan disertai dua pemain cadangan.

“Kalau untuk kelas national team, masih ada Bali yang mendominasi. Tetapi kami tidak gentar. Karena kita selalu berhasil membayangi Bali untuk meraih tempat menjadi yang terbaik. Saya sering bilang, Kaltim sudah siap ‘makan orang’ (mengalahkan lawan),” urai Iriansyah.

Meski begitu, mereka tidak menutup mata dengan ancaman dari daerah lain. Sebab, sudah dua tahun berlalu sejak PON terakhir, daerah lain pasti juga berkembang. “Seperti Jawa Tengah dan NTT (Nusa Tenggara Timur) itu juga ancaman. Yang penting kami tidak lengkah,” tuntasnya.

Adapun Wakil Ketua II KONI Kaltim Firmanuddin yang hadir dan membuka kegiatan tersebut, mengingatkan para atlet agar bisa disiplin dalam berlatih bila ingin menunjukkan kemampuan terbaik dalam membela Kaltim.

“Dan, jaga attitude. Sudah banyak contohnya, atlet berkualitas tetapi tenggelam karena tidak bisa jaga attitude. Itu hal penting yang mendasar tetapi kita sering luput,” tegasnya.

Dia berharap seleksi tersebut bisa membentuk tim terbaik yang akan mewakili Kaltim di pra-PON. “Empat nomor yang diperebutkan banyak daerah, itu takkan mudah. Tetapi, di olahraga, tidak ada yang tidak mungkin. Selagi punya keyakinan kuat, pasti akan dapat meraih prestasi,” pungkas dia.

Selekprov tersebut diikuti sekira 70 atlet. Dalam selekprov tersebut para atlet menjalani pengetesan di beberapa aspek. Seperti fisik, skill, dan psikologi. Dari ajang tersebut mereka memproyeksikan bisa membentuk tim putra dan putri yang sama-sama terdiri dari 15 atlet.

Penulis: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵