Kaltim Dipilih jadi Tuan Rumah Gernas BBI, Momen Gairahkan UMKM Lokal

968kpfm, Samarinda - Kaltim terpilih jadi tuan rumah Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GERNAS BBI) tahun 2021. Kegiatan akan diselenggarakan di Convention Hall Samarinda, Selasa (12/10) nanti.

Dikabarkan delapan menteri yang tergabung dalam Kabinet Indonesia Maju akan hadir dalam peluncuran GERNAS BBI.

Namun, baru tiga menteri yang mengkonfirmasi kehadirannya, yakni Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, serta Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar.

Kabiro Administrasi Pimpinan Setdaprov Kaltim, Syafranuddin menjelaskan ditunjuknya Kaltim sebagai tuan rumah GERNAS BBI. Seharunya, tuan rumah event ini adalah Papua.

Namun, di Bumi Cendrawasih sedang dihelat Pekan Olahraga Nasional (PON) XX 2021. Kemudian pemerintah pusat memilih Kaltim menjadi tuan rumah.

"Itu keputusan pemerintah pusat. Prinsipnya kami (Kaltim) hanya menerima saja," kata Syafranuddin saat konferensi pers di Ruang Tepian I Lantai II Kantor Gubernur Kaltim, Jumat (8/10).

Pria yang akrab disapa Ivan ini menjelaskan, kegiatan GERNAS BBI sendiri bertujuan untuk menggairahkan aktivitas ekonomi di Benua Etam dan mengenalkan produk usaha mikro kecil menengah (UMKM) lokal.

Diketahui, sejak pandemi Covid-19 banyak pelaku usaha yang mengalami penurunan produksi dan pemasaran. Imbasnya aktivitas ekonomi masyarakat menjadi lesu dan berdampak kepada sektor lain.

"Kegiatan ini tentu sangat membantu UMKM di Kaltim. Dari ribuan usulan, hanya 50 UMKM yang akan kami undang untuk hadir secara offline nantinya," ujar Ivan.

Lebih lanjut, Ivan berujar, protokol kesehatan (prokes) akan diterapkan dengan sangat ketat. Meski begitu, masyarakat tidak dituntut untuk melampirkan sertifikat vaksin atau hasil negatif PCR ketika ingin berkunjung dalam kegiatan ini.

"Kami hanya akan melakukan pemeriksaan suhu tubuh. Tetapi kami pastikan protokol kesehatan harus diterapkan dengan ketat," tandasnya.

Penulis: Fajar

Editor: Maul