968kpfm, Samarinda - Pemprov Kaltim mulai melaksanakan sosialisasi dan pembekalan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) yang mengangkat tema “Menuju Organisasi Yang Kuat. Sinergitas Untuk Mencapai Visi DBON 2045” di Ruang Ruhui Rahayu Kantor Gubernur Kaltim, Selasa (14/3).
Gubernur Kaltim, Isran Noor, yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Provinsi Kaltim, HM Syirajudin menerangkan, pembinaan dan pengembangan keolahragaan nasional secara terintegrasi dan kolaboratif sangat penting. Untuk itu perlu didukung dengan kebijakan yang bersinergi dalam dan selaras dengan perencanaan pembangunan nasional.
Sebagai Ketua Harian DBON Kaltim, Syirajudin menambahkan, Kaltim sangat berkepentingan terhadap DBON karena olahraga adalah salah satu indikasi keberhasilan pembangunan nasional, sehingga pembinaan dan pengembangan olahraga harus ditempatkan dalam kerangka spririt of the nation, alat pemersatu bangsa dan sebagai gaya hidup sehat dan bugar manusia Indonesia serta menemukan bibit-bibit atlet muda yang andal dan berprestasi.
“Sosialisasi dan pembekalan DBON ini, merupakan komitmen bersama untuk meningkatkan sumber daya manusia keolahragaan serta tata kelola organisasi induk cabang olahraga di Kaltim. Dimana muaranya adalah untuk pembinaan para atlet kita, yang nantinya bisa meraih prestasi di berbagai event nasional dan internasional,” pesan Syirajudin, Selasa (14/3).
Sebagai tindak lanjut, kata Syirajudin, pihaknya akan melakukan konsolidasi ke kabupaten atau kota karena merekalah yang memiliki atlet-atlet. Oleh sebab itu, dirinya mendorong kepada Bupati ataupun Wali Kota di Benua Etam untuk segera membentuk DBON dan menyusun program sesuai harapan dari pemerintah pusat.
"Kami dorong pemerintah di kabupaten atau kota segera membentuk PPLPD (Pusat Pendidikan Latihan dan Pelajar Daerah) untuk menampung atlet-atlet yang punya potensi, khususnya di usia dini," tegasnya.
Lebih lanjut, Syirajudin berharap dalam penyusunan dan perumusan program-program DBON dapat aplikatif di mana semua elemen baik dari pemerintah, swasta dan masyarakat juga dapat terlibat dalam proses perumusannya.
"Swasta juga harus hadir dalam mendukung program DBON. Kita harus kerja keroyokan untuk mewujudkan Indonesia Emas," tutupnya.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima15 Mar 2023