968kpfm, Samarinda - Kampung Keluarga Berkualitas (KB) Barito yang berlokasi di Kelurahan Simpang Tiga, Kecamatan Loa Janan Ilir, kedatangan tim penilai verifikasi lapangan lomba Kampung KB tingkat nasional pada Selasa (28/5).
Kedatangan tim penilai ini bukan tanpa alasan, mengingat Kampung KB Barito terpilih menjadi salah satu wakil dari Indonesia bagian timur yang lolos dalam perlombaan kampung KB tingkat nasional untuk kategori kampung KB wilayah perkotaan.
Ketua Tim Verifikasi Lapangan Lomba Kampung KB Tingkat Nasional, Dwi Listyawardani mengatakan, mengacu pada Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2022 tentang optimalisasi penyelenggaraan kampung KB, terdapat empat program pokok yang menjadi dasar pihaknya dalam melakukan penilaian.
Pertama berkaitan dengan data yang terintegrasi untuk mengetahui permasalahan setiap kampung. Kedua, harus ada proses komunikasi perubahan perilaku, serta penyuluhan untuk mengajak masyarakat berperilaku hidup bersih dan sehat. Ketiga, adanya gerakan yang bersifat pelayanan dan rujukan dan terakhir berkaitan dengan lingkungan masyarakat.
"Jadi empat program pokok ini diuraikan menjadi banyak sekali, karena empat ini adalah induk programnya. Kami berharap seluruh kegiatan yang dilakukan berbagai dinas ini ada lengkap dilaksanakan di setiap kampung KB dengan sasaran keluarga berkualitas," imbuh Dwi, Selasa (28/5).
Dalam mendukung Kampung KB Barito bersaing di tingkat nasional, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Samarinda, I Gusti Ayu Sulistiani, menyampaikan bahwa pihaknya terus melakukan pembinaan terhadap kader-kadernya melalui pelatihan, agar mereka dapat mempersiapkan beragam indikator yang menjadi penilaian dari lomba Kampung KB tingkat nasional.
"Dengan pembinaan yang sudah kami berikan, kami optimis bisa meraih juara satu di tingkat nasional. Meski begitu, kita tetap bersyukur bisa masuk enam besar dari ribuan kampung KB yang dinilai dalam lomba untuk tingkat nasional," tuturnya.
Sementara itu, Lurah Simpang Tiga, Sugik, menekankan bahwa kolaborasi antara semua pihak, mulai dari pemerintah, perusahaan, masyarakat, serta kader-kader dari Kampung KB Barito menjadi kunci utama kesuksesan mereka untuk bisa masuk enam besar lomba Kampung KB tingkat nasional.
"Jadi kita tidak bisa berdiri sendiri. Kita harus berkolaborasi dengan semua pihak dengan tujuan untuk membuat semua masyarakat lebih bagus dan berkualitas, hingga akhirnya bisa menjadi keluarga yang mandiri," pungkasnya.
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima29 May 2024