Karyawan Cuci Mobil Kaget, Temukan Rekan Tergantung di Toilet

968kpfm, Samarinda - Seorang karyawan Pencucian mobil berinisial MS (31) ditemukan gantung diri di dalam sebuah toilet tempatnya bekerja di Jalan Teuku Umar, Kelurahan Karang Anyar, Kecamatan Sungai Kunjang, Rabu (7/6) sekitar pukul 02.35 WITA.

Jasad pria yang bekerja di tempat pencucian mobil ini ditemukan pertama kali rekan kerjanya, Zulkifli (36). Sebelum mengakhiri hidupnya, MS diketahui sempat meminta rokok kepada Zulkifli. Lantaran sudah tidak ada rokok, akhirnya yang bersangkutan menghisap rokok sisa rekannya tersebut.

"Sepintas saya lihat dia bawa tali pas meminta rokok itu. Saya tidak tahu buat apa," sebut Zulkifli, Rabu (7/6).

Beberapa jam kemudian, salah satu rekan Zulkifli berniat untuk buang air kecil di toilet tempatnya bekerja. Saat masuk ke toilet, rekannya tersebut terkejut lantaran melihat tubuh MS sudah terbujur kaku. Terlihat seutas tali melingkar di leher MS yang membuat rekannya itu berlari memberi tahu orang sekitar.

"Saya dikasih tahu teman kalau ada yang tergantung di toilet tempat kerja. Kemudian saya bangunkan teman-teman lain dan mencoba mencari pertolongan," imbuhnya.

Tidak berselang lama, Unit INAFIS Polresta Samarinda yang dibantu jajaran Polsek Sungai Kunjang tiba di lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli melalui Kapolsek Sungai Kunjang, Kompol Made Anwara mengatakan, dari olah TKP awal, pihaknya tidak menemukan adanya tanda-tanda kekerasan pada jasad MS.

"Secara kasat mata, dari hasil olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan," ujarnya.

Ditanya perihal motif MS mengakhiri hidupnya, Made menuturkan, berdasarkan keterangan rekan kerjanya diketahui bahwa belakangan ini MS merasa gelisah karena dia (MS) dicurigai mengambil aki truk tangki yang terparkir di belakang pencucian mobil tempatnya bekerja.

"Jadi, terakhir terlihat temannya itu jam 8 malam. Ini masih kami selidiki lagi," tandasnya.

Setelah melakukan olah TKP, Unit INAFIS Polresta Samarinda mengevakuasi jasad MS untuk dibawa ke RSUD Abdoel Wahab Sjahranie guna menjalani proses visum untuk mengetahui penyebab pasti kematiannya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul