Main Image
Ekonomi
Ekonomi | 25 Jan 2021

Kayu Moulding Kaltim Termasyhur Sampai Ke Jepang

968kpfm, Samarinda - Bermodal kayu ulin menjadi bahan baku, perusahaan kayu moulding bernama CV Wana Karya yang berlokasi di Jalan Rapak Indah, Samarinda, berhasil mengekspor hasil olahannya sampai ke luar negeri. Seperti Australia, Tiongkok, hingga Jepang.

Direktur CV Wana Karya, Azharin menuturkan, pada tahun 2021 perusahaannya telah menerima pesanan 7 kontainer moulding kayu untuk diekspor ke Jepang dengan nilai mencapai Rp 2,9 miliar, dan jumlah moulding sebanyak 114 meter kubik. Bahkan pada Februari nanti pesanannya telah bertambah dua kali lipat.

"Kalau dulu pada tahun 2017 pernah kami ekspor ke Australia. Tapi sekarang hanya Tiongkok dan Jepang saja yang sering menerima," imbuh Azharin.

Azharin membeberkan, dalam satu tahun, produksi dihasilkan biasanya sebanyak 2.000 kubik dengan rata-rata perbulan mencapai tiga kali pengiriman. Nilai jual industri tersebut biasanya seharga Rp 370 juta per kontainer.

Larangan Penggunaan Ulin dan Pandemi Covid-19 sempat jadi Kendala

Kayu-Moulding-Kaltim-termasyhur-sampai-ke-jepang-2-3
facebook login indonesia q

Penggunaan bahan baku olahan kayu disesuaikan dengan permintaan pelanggan. Tetapi banyak pesanan yang masuk saat ini menginginkan olahan berbahan dasar kayu ulin. Azharin sendiri mengaku mendapatkan bahan baku tersebut dari aktivitas pembukaan lahan di area perusahaan tambang, perkebunan dan lain-lain.

Walau sempat kesulitan karena larangan penggunaan bahan baku ulin, namun Azharin tetap mampu bertahan dalam kondisi itu. Sampai akhirnya pada tahun 2018 silam, aturan tersebut berubah dan bahan baku ulin diperbolehkan untuk diekspor.

"Perubahan regulasi ini membuat bisnis kami kembali berkembang," sahut Azharin.

Pandemi Covid-19 juga turut menghambat perkembangan bisnis Azharin. Menurutnya, terjadi penurunan produksi hingga 50 persen pada periode 2020, padahal sebelumnya Azharin mampu meraup Rp 12 miliar per tahun. Selain itu, kenaikan biaya kontainer sebesar 40 persen turut ikut andil dalam menurunkan produksi bisnisnya.

"Akibatnya, beberapa kargo harus tutup. Bahkan, proses pengiriman harus dimaksimalkan untuk satu kapal," ungkap Azharin.

Dukungan Pemerintah untuk Industri Kayu Kaltim

Kayu-Moulding-Kaltim-termasyhur-sampai-ke-jepang-33
facebook login indonesia q

Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kaltim, Yadi Robyan Noor mengatakan, moulding kayu asal Samarinda ini kualitasnya lebih baik jika dibandingkan dengan produk lain.

Lebih lanjut, Roby menuturkan, pihaknya akan meningkatkan eksistensi industri kayu di Kaltim. Berbagai upaya pun akan dilakukan jajarannya memfasilitasi pelaku UKM di Bumi Etam.

"Konteks ekspor jadi fokus utama kami. Bisa saja kami gratiskan, atau biaya ekspornya lebih kecil," singkatnya.

Penulis: Fajar

Editor: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵