Main Image
Kota Tepian
Kota Tepian | 28 Jul 2022

Kecelakaan Maut di Jalan Ahmad Yani, Pemotor Tewas Dihantam Mobil

968kpfm, Samarinda - Seorang pengguna sepeda motor dilaporkan tewas setelah ditabrak mobil Chevrolet di Jalan A Yani II, Sungai Pinang.

Peristiwa ini terjadi pada Rabu (28/7), sekitar pukul 08.00 WITA. Rem mobil berkelir merah marun yang dikemudikan wanita bernama Sumartini itu diduga tidak berfungsi dengan baik.

Sumartini mengendarai mobil itu bersama cucunya. Lokasi kecelakaan tidak jauh dari jalan menurun di persimpangan Jalan Bukit Alaya-Jalan A Yani.

Ketika melaju, Sumartini berusaha menginjak pedal rem agar kendaraannya melambat. Namun ketika berjalan menurun, mobil yang dibawa wanita 45 tahun itu lepas kendali.

Ia berniat menabrakkan mobil tersebut ke median jalan, namun gagal. Kendaraan roda empatnya justru menghantam sepeda motor yang berjalan normal di Jalan A Yani, tepat di jalur memutar.

Mobil yang dikemudikan Sumartini terbalik. Sampai cucunya terlempar dari kursi penumpang, melalui jendela mobil yang terbuka.

Warga sekitar yang melihat kejadian ini segera menolong anak tersebut dan Sumartini. Sementara pengendara motor yang menjadi korban kecelakaan, mengalami luka parah di bagian kepala dan dalam kondisi tak sadarkan diri.

Kepada awak media Sumartini bercerita, ia mengendarai mobil dari Muara Badak, Kutai Kartanegara. Ketika melintas di kawasan Bukit Alaya, ia merasa ada yang janggal pada kendaraannya, karena berjalan cukup berat.

"Saat di turunan, saya mencoba mengerem tapi tidak bisa. Melihat kondisi di lajur kiri ramai, saya mencoba menghantam median jalan tapi selalu kembali. Setelah terjadi kecelakaan saya membuka kaca mobil dan berteriak minta tolong," ungkap Sumartini, Rabu (27/7).

Sumartini beserta cucunya dibawa ke rumah sakit terdekat guna mendapat perawatan, lantaran mengalami syok.

Sedangkan jasad pengendara motor berjenis kelamin laki-laki dinyatakan meninggal dunia saat dievakuasi ke RSUD Abdul Wahab Sjahranie.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolresta Samarinda, Kombes Pol Ary Fadli melalui Kasat Lantas, Kompol Creato Sonitehe Gulo menuturkan bahwa pihaknya belum bisa memberikan kesimpulan terkait insiden kecelakaan tersebut.

Namun ia memastikan bahwa kecelakaan itu berjarak 300 meter dari turunan Bukit Alaya. "Kecelakaan itu berada di jalur yang mendatar. Untuk kecepatan mobil itu cukup tinggi saat kejadian. Pengendara mobil berdalih kalau mobilnya mengalami rem blong. Tapi kami belum yakin dan akan memastikan terlebih dahulu," sebut Gulo.

Pihak kepolisian telah melakukan olah TKP awal dan meminta keterangan dari saksi-saksi terkait insiden kecelakaan yang menewaskan satu orang itu.

Penulis: Fajar
Editor: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵