Main Image
Kota Tepian
Kota Tepian | 25 Jun 2020

Kempiskan Ban, Gerombolan Pencuri Gasak Tas dan Perhiasan dalam Mobil

968kpfm, Samarinda - Pencurian dengan modus mengempiskan ban mobil kembali terjadi. Peristiwa nahas ini menimpa Nurul Hikmah Arsita, di Jalan KH Ahmad Dahlan, Samarinda Kota, Kamis (25/6/2020), sekitar pukul 13.00 WITA.

Awal kejadian, wanita 49 tahun itu sedang mengirim uang kepada keluarganya melalui salah satu anjungan tunai mandiri (ATM) di Jalan M Yamin. Kemudian, korban memacu kendaraannya menuju Jalan Arif Rahman Hakim, guna mengirimkan paket ke kantor jasa ekspedisi.

Tiba-tiba di pertengahan jalan korban merasa tidak nyaman saat mengendarai mobil. Korban pun menghentikan kendaraannya untuk mengecek kondisi ban.

Tanpa diduga, ada dua orang pelaku yang mengendarai sepeda motor dan langsung membuka pintu mobil. Mereka segera mengambil sebuah tas dan berbagai perhiasan yang ada di dalam mobil.

Dikonfirmasi di lokasi kejadian, saudara korban, Dhani Sofyan mengatakan, di dalam tas tersebut berisi uang tunai sebesar Rp 5 juta, telepon genggam, serta emas berlian berbentuk kalung dan gelang.

"Rencananya habis mengirim paket, saudara saya ini akan menjual perhiasan tersebut di toko emas," imbuh Dhani, Kamis (25/6/2020).

Dhani menyebutkan, saudaranya ini mengendarai mobil seorang diri. Kuat dugaan bahwa para pelaku ini telah mengincar korbannya sejak dari ATM dan mengempiskan ban kendaraannya. Lantas, pelaku melancarkan aksinya ketika korban slengah.

"Kami menaksir kerugian saudara saya sekitar puluhan juta rupiah," ujar Dhani

Pasca-kejadian, korban segera melaporkan kasus yang menimpa dirinya ke Polsek Samarinda Kota. Kepolisian langsung menindaklanjuti dengan menghampiri tempat kejadian perkara (TKP) guna proses penyelidikan.

Kapolsek Samarinda Kota AKP M Aldy Harjastya menerangkan, berdasarkan hasil olah TKP, polisi menemukan bahwa ban mobil korban sengaja dikempiskan dibagian kiri belakang.

Modus ini dilakukan untuk mengalihkan perhatian korban saat mengecek ban mobilnya. Metode ini membuat pelaku leluasa mengambil barang bawaan korban dari sisi kanan mobil yang sedang berhenti.

"Diduga pelaku sudah mengincar dan membututi korban. Mobil ban sudah dibocorkan dahulu oleh pelaku dibagian belakang. Sehingga korban mengecek bannya dan pelaku mengambil tas didalam mobil," kata Aldy, Kamis (25/6/2020).

Untuk identitas para pelaku, lanjut Aldy, pihaknya telah mengantongi ciri-cirinya dan kini dalam pengejaran oleh pihak kepolisian. Atas kejadian ini, korban mengalami kerugian mencapai Rp 60 jutaan.

"Menurut saksi ada dua pelaku yang saling berboncengan. Kami sudah mendapati ciri-cirinya dan kini dalam proses pengejaran," tutup Aldy.

Penulis: Fajar

Editor: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵