Main Image
Kota Tepian
Kota Tepian | 22 Mar 2022

Kesal Disuruh Cari Kerja, Motif Pria di Sungai Kunjang Tikam Kakak Ipar hingga Tewas

968kpfm, Samarinda - Polisi terus mendalami kasus pembunuhan yang menewaskan Muhammad Fadila, yang terjadi di Kecamatan Sungai Kunjang belum lama ini.

Pelaku, Bambang Haryanto, yang tak lain adalah saudara ipar korban, kesal kerap disindir secara kasar. Sehingga ia nekat menghabisi nyawa pria 31 tahun itu.

Menurut Kasat Reskrim Polresta Samarinda, Kompol Andika Dharma Sena melalui Kanit Jatanras, Ipda Syahrir Husain, selain sering berkata kasar, korban juga sering menasehati pelaku untuk segera mencari kerja.

"Padahal menurut pelaku, korban itu tidak bekerja juga. Sehingga motifnya melakukan pembunuhan itu dilatarbelakangi dendam pribadi," tegas Syahrir.

Selanjutnya, Bambang merencanakan pembunuhan. Syahrir menyebut, sebelumnya pelaku sempat pergi tanpa kabar selama tiga hari.

Ia membeli pisau di minimarket sebelum pulang ke bangsal iparnya tersebut di Jalan Adam Malik II, Gang Al Amri , Kelurahan Karang Asam Ulu, Kecamatan Sungai Kunjang.

"Pelaku memang sudah membeli pisau dari mini market. Sehingga kejadian tragis ini kemungkinan sudah direncanakan sejak awal oleh dia (pelaku)," kata Syahrir.

Disinggung perihal kapan akan dilaksanakan rekonstruksi kejadian, Syahrir menjawab akan melakukannya dalam waktu dekat sembari menanti proses penyidikan dari jajarannya.

Diketahui, Muhammad Fadila tewas dengan 35 luka tusukan hampir di sekujur tubuh, dua luka robek dibagian kepala atas, 19 tusukan tubuh bagian depan dan 14 tusukan di tubuh belakang akibat tikaman Bambang yang berusia 25 tahun.

Insiden ini terjadi pada Jumat (4/3) lalu sekitar pukul 15.00 WITA.

Setelah menikam korban, Bambang Haryanto tidak langsung kabur, malahan masuk ke ruang tamu dan duduk di lantai sambil menghisap rokok dengan santai. Kemudian diamankan polisi.

Pembunuhan tersebut pun disaksikan anak semata wayang Fadila yang masih berusia enam tahun yang saat itu berada di rumah.

Anak lalu berlari ke tempat kerja sang ibu, yang tak jauh dari kediamannya, untuk memberitahu peristiwa berdarah yang terjadi di depan matanya.

Polisi menyebut kondisi kejiwaan Bambang sehat jasmani dan rohani.

Penulis: Fajar
Editor: Maul

Share This Post
More News

Tap anywhere to start radio 96.8KPFM 🎵