Kolaborasi Jadi Kunci, Pemprov Kaltim Optimalkan Pembangunan Desa

968kpfm, Samarinda - Pemprov Kaltim terus berkomitmen mendorong pembangunan daerah dengan mempercepat pengentasan desa tertinggal dan mewujudkan ekonomi inklusif.

Langkah ini bertujuan agar seluruh masyarakat desa memiliki akses dan kesempatan yang sama untuk berkontribusi serta merasakan manfaat pembangunan.

Melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim, seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) ditekankan untuk berkolaborasi dalam mencapai target pembangunan desa pada Tahun Anggaran 2025.

Kepala DPMPD Kaltim, Puguh Harjanto, menegaskan bahwa peran OPD sangat krusial dalam merancang dan menjalankan program yang berdampak langsung pada pembangunan desa.

Saat ini, lanjutnya, Pemprov Kaltim telah mengidentifikasi 25 desa berkembang yang berpotensi menjadi desa maju berdasarkan Indeks Desa Membangun (IDM), serta empat desa tertinggal yang membutuhkan perhatian khusus.

"Kolaborasi yang kuat antara pemerintah daerah, dunia usaha, dan masyarakat sangat diperlukan agar pembangunan desa berjalan optimal. Dengan memanfaatkan sumber daya yang ada secara efektif dan menciptakan inisiatif bersama, kita bisa menghasilkan dampak yang lebih besar bagi pertumbuhan desa," jelas Puguh.

Puguh juga mengungkapkan bahwa masih banyak tantangan yang harus diselesaikan, seperti keterbatasan tenaga kesehatan dan pendidik, minimnya fasilitas pelatihan keterampilan, serta infrastruktur jalan yang masih rusak parah.

Selain itu, akses listrik dan jaringan telekomunikasi di beberapa desa juga masih terbatas, sehingga menjadi fokus utama dalam upaya percepatan pembangunan.

"Di era digital ini, akses internet dan telekomunikasi sangat penting untuk kemajuan desa. Kami berharap Dinas Kominfo dapat meningkatkan jaringan internet di desa-desa yang telah terpasang fiber optic agar jangkauan dan kualitasnya lebih baik," tandasnya.

Dengan sinergi yang kuat antara berbagai pihak, Pemprov Kaltim optimistis dapat mewujudkan pembangunan desa yang lebih maju dan berdaya saing, demi kesejahteraan masyarakat di seluruh wilayah Benua Etam.

Penulis: Fajar
Editor: Maul