Komisi II DPRD Kaltim Setuju Pemerintah Kembangkan Energi Terbarukan

968kpfm, Samarinda - Ketua Komisi II DPRD Kaltim, Nidya Listiyono mengapresiasi langkah pemerintah provinsi mengembangkan hilirisasi sumber daya alam (SDA).

Menurut pria yang akrab disapa Tyo itu, rencana tersebut mesti direalisasikan. Sebab, perekonomian daerah masih bergantung pada sektor pertambangan. Terutama batu bara.

Tyo juga berpendapat, peralihan industri ini dilatarbelakangi Harga Batu Bara Acuan (HBA) yang bersifat fluktuatif. Sehingga tren ketergantungan itu juga perlahan mesti berganti.

"Akan ada titik balik, bakal melandai dari sektor itu dan berganti menjadi energi baru terbarukan. Sewaktu-waktu kan juga bisa turun, makanya sudah waktunya untuk kita beralih ke energi lain yang juga merupakan inovasi," kata Tyo, kepada wartawan di Samarinda, belum lama ini.

Selain itu, Tyo yang tercatat sebagai politisi Partai Golkar Kaltim itu mendorong terciptanya kerja sama dengan provinsi lain, seperti Jawa Timur dalam sektor minyak dan gas.

"Perlu banyak belajar dari provinsi lain, supaya perekonomian Kaltim menjadi lebih bagus," tandasnya.

Ketua Komisi II DPRD Kaltim, Nidya Listiyon mengatakan, hadirnya energi baru dan terbarukan, menjadi titik awal perubahan sektor perekonomian di Kaltim.

Penulis: Maul