Pendengar KP (Samarinda) - Sejak awal tahun 2017 lalu, Samarinda terpilih sebagai kota yang menerapkan program smart city. Dua prioritas yang bakal diwujudkan melalui program ini adalah integerasi sistem dan revitalisasi Citra Niaga.
Hal ini disampaikan Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi atau Diskominfo Kota Samarinda, Aji Syarif Hidayatullah saat menjadi narasumber di Coffee Morning Rabuan Diskusi Terbuka pada Rabu (20/3) pagi di 5.1 Koffie, lantai 1 Gedung Kaltim Post, Jalan Untung Suropati, Samarinda.
Acara besutan KPFM Samarinda tersebut juga dihadiri mahasiswa dari sejumlah universitas di Kota Tepian.
Dalam pemaparannya, pria yang akrab disapa Dayat itu menjelaskan, kinerja program smart city ini dievaluasi pada tahun 2018. Sehingga muncul penilaian bahwa Samarinda meraih nilai tertinggi dalam komitmen mewujudkan smart city.
"Samarinda masuk 25 kabupaten/kota yang menjadi program pusat. Kita terpilih itu adalah karena Smart City itu sudah masuk dalam program prioritas kota Samarinda," kata Dayat, Rabu (20/3).
Dayat juga berharap, masyarakat mau bersama-sama mendukung pemerintah dalam mewujudkan smart city di Kota Samarinda.
Dokumentasi: KPFM Samarinda
Penulis: Maul
Editor: *
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima20 Mar 2019