KONI Kaltim Mulai Siapkan Strategi Jelang PON 2024

968kpfm, Samarinda - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kaltim menggelar rapat koordinasi, bersama pengurus cabang olahraga.

Kegiatan tersebut merupakan langkah awal untuk menyatukan visi pembinaan dan prestasi dalam menyambut Pra-PON 2023 dan PON ke-XXI/2024. Pertemuan berlangsung di ruang rapat KONI Kaltim, Jalan Kesuma Bangsa, Samarinda.

Sejumlah agenda dibahas dalam pertemuan itu. Mulai teknis penentuan tim yang berangkat Ke Pra PON. Hingga teknis pembinaan lanjutan untuk PON di Aceh-Sumatera Utara.

Ketua KONI Kaltim, Rusdiansyah Aras, yang membuka rapat tersebut, mengatakan, pengurus cabang olahraga dapat melakukan seleksi yang ketat terhadap atlet. Pengurus juga diminta mengedepankan kualitas ketimbang kuantitas.

"Ini ide yang melatarbelakangi seleksi sebelum Pra-PON. Agar yang berangkat nanti benar-benar punya potensi masuk zona medali. Harapannya bisa diteruskan di PON nanti," terang pria yang akrab disapa Rusdi itu.

Menurut Rusdi, seleksi atlet nanti bisa berdampak positif pada anggaran. "Nantinya anggaran bisa dimaksimalkan untuk membentuk tim yang efektif dan efisien untuk merebut prestasi di PON 2024. Ini bukan lagi PON jalan-jalan. Sudah 21 edisi kita ikuti. Saatnya fokus untuk berprestasi," tandasnya.

Di lokasi yang sama, ketua panitia pelaksana rakor, Ego Arifin menerangkan, hasil Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2022 bukan satu-satunya tolak ukur atlet yang berangkat ke Pra-PON.

"Kalau hanya mengandalkan hasil porprov, mereka rawan lengah. Tetapi kalau ada seleksi ini, mereka ada kewajiban untuk menjaga kualitasnya hingga pelaksanaan Pra-PON nanti," terang Ego.

Ego juga menerangkan, untuk penentuan tim di PON, KONI Kaltim hanya memperhitungkan para atlet yang masuk zona medali di Pra-PON.

"Selain itu, untuk memotivasi mereka (cabang olahraga), akan difasilitasi dalam bentuk pembiayaan selama persiapan. Sebagai contoh, peraih medali emas di Pra-PON, akan mendapat uang saku lebih besar ketimbang perak dan perunggu," pungkasnya.

Penulis: Maul