KPFM Samarinda - Sebagai bentuk apresiasi terhadap para atlet yang lolos ke Pekan Olahraga Nasional (PON) ke-XX tahun 2020 Papua, KONI Kaltim bakal memberi bonus berupa uang tunai.
Secara simbolis, penyerahan bonus tersebut direncanakan di Rapat Anggota Tahunan (RAT) KONI Kaltim, November mendatang.
Kepada sejumlah awak media, Ketua KONI Kaltim, Zuhdi Yahya mengatakan, besaran bonus kali ini lebih besar daripada Pra-PON 2015 lalu.
"Bonus ini harapannya menambah motivasi atlet dalam berlatih," kata Zuhdi.
Para penerima bonus, tambah Zuhdi, hanya atlet yang lolos ke PON dan berhasil masuk zona medali. Dengan kata lain, peraih medali emas, perak, dan perunggu. Pembagiannya diberikan setelah atlet mengikuti Pra-PON.
“Sudah ada dananya, tinggal dibagikan,” ucapnya.
KONI Kaltim juga akan memberikan dana TC Desentralisasi Mandiri dan mulai menyicil pengadaan latihan serta tanding. Langkah ini, sebut Zuhdi, dilaksanakan dengan harapan para atlet semakin termotivasi dalam berlatih.
"Sehingga atlet yang sudah lolos ini menjadi semakin matang, semakin bagus dan tentunya semakin semangat,” pungkasnya.
Diketahui, demi memenuhi target lolos ke PON Papua, KONI Kaltim telah mengontrak Dosen Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Didik Zafar Sidik sebagai konsultan teknik. Dia juga diminta mengawasi atlet per atlet.
Dokumentasi: Kpfm Samarinda
Penulis: Maul
Editor : Agung
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima25 Oct 2019