968kpfm, Samarinda - Tongkang Boss 5 bermuatan batu bara, yang mengalami swabakar dan menimbulkan asap tebal, telah dipindahkan menuju wilayah Balik Buaya di Kecamatan Palaran, Jumat (27/8).
Kasi Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Samarinda, Slamet Isyadi menyebutkan, pemindahan tongkang dilakukan supaya proses netralisir dan pendinginan tidak mengganggu masyarakat yang bermukim di kawasan itu.
"Karena masih berasap, maka kami pindahkan ke tempat yang aman. Setelah tiba proses netralisir segera dilakukan. Selanjutnya disiram chemical supaya muatannya tidak terbakar lagi dan kembali normal," kata Slamet saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Jumat (27/8).
"Selain itu, karena kondisinya darurat, terpaksa tongkang itu dipindah. Tempat sebelumnya juga kurang efisien untuk melakukan penanganan karena dekat dengan pemukiman penduduk," sambungnya.
Meski sudah dipindahkan ke tempat yang aman, kata Slamet, pihaknya tetap belum memberikan surat persetujuan berlayar (SPB) untuk kapal tersebut. Hal ini dilakukan mengingat belum terbitnya perpanjangan sertifikat keselamatan kapal dari kantor pusat.
"Selain itu, karena kondisi muatan masih berasap, kami tidak akan terbitkan SPB-nya. Kalau sudah dirasa aman dan administrasinya lengkap, baru kami terbitkan SPB-nya," tegas Slamet.
Terpisah, Kasat Polairud Polresta Samarinda, AKP Iwan Pamuji, membenarkan bahwa tongkang Boss 5 yang sebelumnya dilaporkan muatannya terbakar sudah dipindahkan ke Balik Buaya. Keputusan ini diambil agar arus lalu lintas kapal tidak terganggu.
"Meski belum memiliki SPB untuk melakukan pengolongan, proses pemindahan tetap kami lakukan. Kondisinya kan darurat, jadi agar tidak berimbas kepada lingkungan masyarakat, maka keputusan itu diambil," ungkap Iwan.
Lebih lanjut, karena tidak ada laporan masyarakat yang dirugikan akibat peristiwa ini. Satuan Polairud Polresta Samarinda telah menyerahkan kasus ini kepada KSOP Samarinda guna penyelidikan terkait kelengkapan administratifnya.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima28 Aug 2021