968kpfm, Samarinda - Lembaga Amil Zakat (LAZ) Masjid Raya Darussalam Samarinda menerapkan protokol kesehatan bagi masyarakat yang ingin menyalurkan zakat fitrah.
Sekretaris Umum Yayasan Masjid Raya Darussalam Samarinda, Abrari Muttaqin mengatakan, pihaknya menghimbau masyarakat mengenakan masker, mencuci tangan dengan sabun, tidak bersalaman dan menjaga jarak.
"Langkah tersebut diberlakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus korona, terutama saat masyarakat ingin menyalurkan zakat fitrah di Masjid Raya Darussalam," ucap Abrari, Rabu (6/5/2020) siang.
Teknisnya, ujar Abrari, panitia hanya menyediakan satu kursi untuk warga yang ingin menyerahkan zakat fitrah. Jika terjadi antrian, maka warga akan diatur oleh petugas yang sudah disiapkan agar tidak terjadi penumpukan massa.
"Karena belum terlalu ramai, kami hanya menyediakan beberapa petugas untuk melayani masyarakat yang ingin menyalurkan zakat. Tentunya kursi sudah kami atur sesuai jarak aman," kata Abrari.
"Kami juga telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian untuk berjaga, jika suatu saat terjadi penumpukan massa," tambahnya.
Pria yang sudah puluhan tahun mengabdi di Masjid Raya Darussalam ini mengungkapkan, biasanya masyarakat mulai ramai menyalurkan zakat fitrahnya menjelang hari raya idul fitri, terutama saat H-2 lebaran.
"Saat ini memang masih sepi.Tapi kemungkinan H-2 lebaran sampai dengan malam takbiran sudah mulai ramai," ungkapnya.
Selain menerapkan pembayaran zakat fitrah secara langsung, sebenarnya Masjid Raya Darussalam Samarinda juga memberlakukan pembayaran zakat menggunakan metode Quick Response Code Indonesia Standard (QRIS).
"Hanya saja teknis seperti itu masih menimbulkan pro dan kontra di kalangan masyarakat. Namun hal tersebut bisa saja membantu masyarakat di tengah kondisi seperti ini," ujarnya.
Lebih lanjut, pengurus Yayasan Masjid Raya Darussalam Samarinda sudah mempersiapkan sarana dan prasarana untuk memudahkan masyarakat, sesuai standar operasional (SOP) yang ditetapkan pemerintah.
"Tempat cuci tangan sudah kami sediakan sebanyak 3 unit, sehingga masyarakat wajib mencuci tangan sebelum menyalurkan zakat," pungkasnya.
Penulis: Fajar
Editor: Maul
Benua Etam
Terima Silaturahmi Masyarakat Umum, Gubernur Kaltim Berikan Santunan Kepada 1.000 Penerima06 May 2020