968kpfm, Samarinda - Pemerintah terus mendorong percepatan vaksinasi covid-19 terhadap guru di Kaltim. Berdasarkan laporan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim, proses vaksin baru mencakup lebih dari 80 persen tenaga pendidik.
Tenaga pendidik dimaksud merupakan sumber daya manusia (SDM) di bawah kewenangan Disdikbud Kaltim. Meliputi guru di jenjang SMA, SMK dan SLB.
Kepala Disdikbud Kaltim Anwar Sanusi menjelaskan, vaksinasi guru di 10 kabupaten/kota di Kaltim cukup bervariasi.
Dia menyebutkan, ada daerah yang berhasil memenuhi kebutuhan vaksin sebanyak 100 persen. Sedangkan daerah lain ada yang hanya menyentuh angka 70 persen. Namun jika dihitung, nilai rata-ratanya mencapai lebih dari 80 persen.
"Ini capaian untuk semua daerah. Tapi hanya untuk guru SMA, SMK dan SLB," kata Anwar, Senin (14/6).
Data yang dikumpulkan Disdikbud Kaltim, terang Anwar, vaksinasi guru tertinggi berada di Balikpapan, dengan capaian 100 persen.
Sementara yang paling rendah dilaporkan ada di Samarinda. Itu karena jumlah guru di Kota Tepian --julukan Samarinda-- lebih banyak dibandingkan dengan daerah lain.
"Oleh sebab itu, saya sudah mengajukan surat kepada Wali Kota Samarinda untuk membantu mempercepat proses vaksinasi guru di jenjang SMA, SMK dan SLB," tandasnya.
Foto: Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kaltim, Anwar Sanusi. (Dokumentasi)
Automotive
Masuki Puncak Arus Mudik, Astra Motor Kaltim 2 Hadirkan Program Mudik Nyaman Bersama Honda Seberataan14 Jun 2021
Automotive
Semarak Ramadhan Bikers Honda, Aksi Sosial Berbagi 2000 Santap Sahur Lewat Sahur On The Road14 Jun 2021