Covid-19 Samarinda Menurun, Disdik Kembali Siapkan Sekolah Tatap Muka di Zona Hijau

968kpfm, Samarinda - Dinas Pendidikan (Disdik) Samarinda akan mengusulkan kembali untuk membuka beberapa sekolah pada Wali Kota Samarinda, Andi Harun pada pekan depan. Hal itu disampaikan Kadisdik Samarinda, Asli Nuryadin, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon pada Selasa (26/10).

Hal itu dilakukan mengingat tren penyebaran kasus Covid-19 di Kota Tepian terus mengalami penurunan. Bahkan dua kecamatan seperti Loa Janan Ilir dan Samarinda Kota sudah masuk ke dalam zona hijau.

Namun Asli tidak ingin terburu-buru menerapkan pembelajaran tatap muka (PTM) pada semua sekolah yang telah masuk dalam zona hijau. Menurutnya, penyebaran kasus Covid-19 di Samarinda masih cenderung fluktuatif. Selain itu, butuh persetujuan oleh seluruh orang tua murid dan kesiapan sekolah sebelum menerapkan PTM.

"Kami pasti akan membuka secara perlahan sampai kondisinya benar-benar stabil. Yang penting status kita tidak berada pada PPKM level 4 dan  ada persetujuan orang tua. Karena percuma meski zonanya hijau jika orang tua tidak mengizinkan untuk PTM," sebut Asli, Selasa (26/10).

Di sisi lain, Asli menjelaskan bahwa selama penerapan PTM terbatas di 136 sekolah dia tidak menemukan adanya laporan penyebaran kasus yang terjadi. Artinya sekolah secara luring di Kota Tepian masih dalam suasana yang kondusif dan tidak ada kendala.

Meski begitu, Asli tetap mengingatkan kepada orang tua murid agar tidak memaksa anaknya untuk turun ke sekolah jika dalam kondisi sakit. Sehingga upaya pencegahan sudah dilakukan sejak awal.

"Selain itu di sekolah juga sudah ada Satgas Covid-19 sendiri. Mereka akan diawasi oleh Satgas Covid-19 kelurahan. Jadi jika ada penyebaran kasus, semua itu pasti sudah terendus sehingga segera dilakukan penanganan yang tepat," imbuhnya.

Ketika disinggung mengenai jumlah usulan sekolah yang akan disampaikan pada pekan depan, Asli belum mengetahui secara pasti mengingat dia belum menerima laporan dari jajarannya.

"Tapi yang jelas sekolahnya harus siap, serta orang tua setuju untuk digelarnya PTM," tandasnya.

Foto: Suasana pelaksanaan PTM terbatas di SMPN 1 Samarinda. (dokumentasi)

Penulis: Fajar
Editor: Maul