968kpfm, Samarinda - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim memberikan lampu hijau bagi setiap sekolah menengah atas (SMA) dan sekolah menengah kejuruan (SMK) di Benua Etam untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM).
Kadisdikbud Kaltim, Anwar Sanusi membeberkan, pihaknya sudah menyerahkan kepada cabang dinas untuk mengumumkan kepada setiap sekolah bahwa PTM sudah bisa dilaksanakan mulai Rabu (5/1) kemarin, dengan mengikuti prosedur surat keputusan bersama (SKB) 4 Menteri.
"Semua sekolah di Kaltim bisa melakukan PTM. Baik SMA/SMK dan SLB (Sekolah Luar Biasa). Capaian vaksinasi guru sudah diatas 80 persen. Begitu juga untuk murid. Jadi sudah memenuhi syarat untuk pelaksanaan PTM," ungkap Anwar Sanusi, Kamis (6/1).
Saat disinggung mengenai kesiapan seluruh sekolah, Anwar mengklaim mereka sudah siap sejak tahun lalu. Mengingat sejak dulu setiap sekolah di Benua Etam sudah tidak sabar untuk menerapkan belajar secara offline.
Terkait penerapan jam belajar, Disdik Kaltim menyerahkan sepenuhnya kepada setiap sekolah dan tetap mengacu pada SKB 4 Menteri.
"Setiap sekolah punya strategi masing-masing. Mereka yang lebih tahu bagaimana penerapan PTM di sana. Jadi kami serahkan sepenuhnya selama mengacu pada aturan yang berlaku," tandasnya.
Foto: Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kaltim, Anwar Sanusi. (Dokumentasi)