Main Image
Kota Tepian
School Life | 21 Sep 2021

Pertama Kali Belajar Tatap Muka, Banyak Siswa Belum Kenal Lingkungan Sekolah

968kpfm, Samarinda - Sebanyak 54 sekolah di Samarinda menggelar pembelajaran tatap muka atau PTM, Senin (20/9). Kebijakan ini diterapkan setelah pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) turun, dari level 4 ke level 3.

Di SMP Negeri 1 Samarinda, kegiatan PTM berlangsung dengan serangkaian protokol kesehatan yang ketat. Peserta didik dibatasi.

Kepala SMP Negeri 1 Samarinda, Mulyadi mengatakan, siswa yang diperkenankan masuk sekolah hanya kelas 7 dan 8. Tak heran, banyak murid yang tak mengenali letak kelas dan sosok wali kelasnya.

"Sehingga tadi banyak yang bingung. Mereka ini kan rata-rata terdaftar sebagai murid di sini ketika pandemi. Oleh sebab itu tadi kami maklumi apabila ada keterlambatan karena para murid ini masih dalam masa transisi," papar Mulyadi, Senin (20/9).

Sesuai aturan, selama masa PTM terbatas ini, hanya 50 persen murid yang diperkenankan melakukan tatap muka.

Siswa yang mengikuti PTM dibagi dalam dua sesi, di mana sesi pertama dimulai pada pukul 07.15-09.15 WITA. Kemudian, sesi kedua akan dilaksanakan pada pukul 10.15-12.15 WITA.

Mulyadi menjelaskan, PTM bagi kelas 9 akan menyusul, setelah semua murid mengikuti vaksinasi covid-19. "Fasilitas kami kan terbatas. Jadi kami fokuskan dulu ke pelaksanaan vaksinasi. Nantinya ketika selesai, barulah murid kelas 9 melakukan PTM juga," jelasnya.

Salah satu orang tua murid, Riska mengaku senang karena PTM akhirnya digelar. Selama ini, kami (orang tua) selalu membantu anak dalam belajar secara daring. Bahkan tugas-tugas pun kami yang kerjakan. Oleh sebab itu kami bersyukur jika PTM dilakukan. Karena lebih enak jika belajar itu tatap muka langsung," tandasnya.

Foto: Proses belajar mengajar di SMP Negeri 1 Samarinda. (KPFM/Fajar)

Penulis: Fajar
Editor: Maul

Share This Post
More Article