968kpfm, Samarinda - Geliat ekonomi, yang terpuruk akibat pandemi corona, perlahan pulih. Sejumlah kegiatan di sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) pun mulai bermunculan.
Salah satunya Live Cooking Competition garapan manajemen Samarinda Central Plaza (SCP). Kegiatan terpusat di Atrium SCP, Jalan Pulau Irian.
Dalam event yang digelar 6, 13 dan 20 November 2021 tersebut, manajemen SCP menggandeng Indonesian Chef Association (ICA) Kaltim.
Chief Marketing leasing SCP Litaningsih mengatakan, Cooking Competition ini merupakan kegiatan pertama setelah covid-19 di Samarinda mulai melandai.
Ia menjelaskan, Cooking Competition dibagi menjadi 2 kelas, yakni kelas Profesional, yang diikuti 21 pelaku usaha. Pesertanya berasal dari industri hotel, resto, dan kafe.
Sementara 15 peserta lagi dari kalangan umum. Asalnya dari Bontang, Balikpapan, dan Samarinda.
Lita --sapaan akrabnya-- menyebutkan, Cooking Competition mengusung bahan baku ikan gabus sebagai tema lokal.
"Untuk tahun ini kita mengangkat bahan baku ikan gabus. Kita semua tahu, ikan gabus sudah terkenal di Samarinda dan juga banyak wiraswasta yang membudidayakan ikan gabus," katanya Lita kepada awak media.
"Supaya para restoran lebih mendalami menu ikan gabus dan supaya UMKM bisa lebih maju pastinya. Intinya kita ingin lebih memajukan Samarinda dan juga memajukan UMKM itu sendiri," tambahnya.
Hadir sebagai juri adalah Chef Yadi dari Perwakilan ketua badan pengurus daerah (Bpd) kaltim ICA (Indonesian Chef Association),Chef Haris executive chef hotel Aston dan Chef Chandra Yudasswara yang merupakan Chef artis papan atas.
Foto: Salah satu juri mencicipi masakan peserta. (KPFM/Tri)
Penulis: Tri
Editor: Maul