Main Image
Kota Tepian
School Life | 26 Jan 2023

Rawan Kecelakaan, Tak Ada Marka Zona Selamat Sekolah Di SMAN 14 Samarinda

968kpfm, Samarinda - SMAN 14 Samarinda yang berlokasi di Jalan Nusyirwan Ismail, Kelurahan Lok Bahu, Kecamatan Sungai Kunjang, menjadi lokasi yang sangat rawan terjadinya kecelakaan lalu lintas. Letaknya yang berada di tepi jalan, serta jalur yang berada di dekatnya merupakan turunan menjadi salah satu faktor terjadinya kecelakaan.

Baru-baru ini, seorang siswi SMAN 14 Samarinda menjadi korban kecelakaan lalu lintas, setelah siswi yang dibonceng oleh kakaknya ini bersinggungan dengan truk pengangkut tabung gas LPG, hingga akhirnya terhenti saat menabrak warung makan milik warga.

Kepala Sekolah SMAN 14 Samarinda, Suparno mengatakan, peristiwa seperti ini sebenarnya sudah dua kali terjadi saat dirinya menjabat. Keberadaan dua sekolah disini, yakni SMKN 15 Samarinda yang turun pagi dan SMAN 14 Samarinda yang turun siang, turut menambah kepadatan arus lalu lintas di jalur yang berdekatan dengan persimpangan Jalan M Said.

"Ketika sudah waktunya masuk dan pulang sekolah, ruas jalan ini memang dipadati anak-anak sekolah. Adanya truk yang bongkar muat di sebelah sekolah juga menghalangi jarak pandang siswa-siswi yang menggunakan sepeda motor. Di sisi lain, truk dari arah turunan gunung juga sering melaju dengan kecepatan tinggi, makanya daerah ini sangat rawan terjadinya kecelakaan lalulintas," kata Suparno.

Menyikapi hal itu, Suparno sebelumnya telah mengusulkan kepada instansi terkait agar menyediakan zebra cross tepat di depan sekolah. Namun marka jalan tersebut kerap diabaikan oleh pengguna jalan yang melintas, dan tetap memacu kendaraannya dengan kecepatan tinggi.

Disinggung mengenai keberadaan marka jalan Zona Selamat Sekolah (ZoSS), Suparno mengaku pihaknya tidak ada diberi rambu seperti itu. Sehingga ia meminta instansi terkait yang menangani permasalahan ini bisa membuatkan rambu-rambu lalulintas, atau ZoSS di dekat SMAN 14 Samarinda, untuk menghindari insiden kecelakaan yang melibatkan siswa-siswi di sekolahnya.

"Ini sudah kejadian yang kedua kalinya. Kami berharap ini bisa menjadi pelajaran agar instansi terkait bisa menyediakan rambu-rambu di sekitar SMAN 14 Samarinda, sehingga peristiwa kecelakaan bisa dicegah," pungkasnya.

Penulis: Fajar
Editor: Maul

Share This Post
More Article